Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025

Tarbiyah, Tazkiyah, dan Dakwah

Kuningan News - Kepala Divisi Humas dan Dakwah sekaligus Pembina Korps Mubaligh Husnul Khotimah, KH Imam Nur Suharno, MPdI, baru saja memberikan tausiyah kepada jamaah Majelis Taklim Rumah Ilmu Desa Maniskidul Kecamatan Jalaksana Kabupaten Kuningan pada hari Rabu (30/4/2025). Pengajian yang bertempat di Rumah Ilmu tersebut dihadiri tidak kurang dari tiga ratus jamaah, yang terdiri dari bapak-bapak dan ibu-ibu masyarakat Desa Maniskidul Kecamatan Jalaksana. Nampak tausiyah tersebut, jamaah sangat antusias mengikuti pengajian yang rutin diselenggarakan di Desa Maniskidul. Majelis taklim diawali dengan hadoroh untuk mendoakan almarhum dan almarhumah yang dipimpin oleh H Nono Sudana selaku Imam tetap Masjid Al-Hidayah Maniskidul, dilanjutkan sambutan atas nama shohibul bait yang diwakili Ibu Ikah. Dalam sambutannya, Ikah menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para jamaah Majelis Taklim Rumah Ilmu. "Atas nama shohibul bait kami menghaturkan banyak terima kasih atas ke...

Resmi! Jalan Lingkar Timur Kuningan Kini Dinamai Jalan Eyang Kyai Hasan Maulani

Kuningan News - Ruas Jalan Baru Lingkar Timur Kuningan yang membentang dari Tugu Ikan Sampora hingga Tugu Sajati, kini resmi berganti nama jadi Jl Eyang Kyai Hasan Maulani. Penamaan anyar sekaligus rupabumi lokasi jalan itu, ditandai dengan acara ceremonial pada Rabu (30/4/2025) sore. Hadir dalam peresmian penggunaan nama anyar itu, Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, Kapolres Kuningan AKBP M Ali Akbar, Ketua MUI KH Dodo Syarif, serta jajaran Forkopimda dan SKPD lainnya. Hadir juga keluarga besar turunan atau dzuriyah dari Eyang Kyai Hasan Maulani yang memadati sekitar Tugu Ikan Sampora. Bupati Dian, dalam sambutannya mengulas kisah perjuangan Eyang Kyai Hasan Maulani melawan penjajah. Ia berharap, dengan namanya disematkan di jalan nasional ini, tidak hanya penghargaan untuk tokoh sekaliber Eyang Kyai Hasan Maulani, tapi juga jadi pengingat bagi yang melintas jalan tersebut akan perjuangan Eyang Hasan. “Penamaan ini bukan sekadar memperjelas identitas wilayah, tetapi untuk ...

Jalan Rusak Parah, Warga Terlunta di Jalur Alternatif Sindangsari–Walahar

  Kuningan News – Setiap pagi, dentingan lonceng sepeda anak-anak dan deru motor warga menyatu dengan suara batu kerikil yang terinjak ban, menyusuri jalan penuh lubang di antara Desa Sindangsari menuju Walaharcager. Inilah potret keseharian masyarakat di jalur alternatif yang menghubungkan Cirahayu, Sindangsari, Wilanagara, dan Walahar, jalur milik Pemda Kuningan yang kini kian terabaikan. Jalan sepanjang 1,5 kilometer itu rusak hingga 80 persen. Bukan sekadar retak atau berlubang kecil, tapi benar-benar hancur di banyak titik. Saat hujan turun, genangan lumpur menjadi jebakan. Saat panas, debu mengepul dan mengaburkan pandangan. Warga menyebutnya jalur “berani mati”. "Sudah sering anak-anak jatuh dari motor saat mau ke sekolah, terutama pas musim hujan. Jalannya licin, penuh kubangan," tutur Juhriatna, Kuwu Desa Sindangsari, Senin (28/4/2025). Ia tampak lelah mengulang aduan yang sama, saban tahun, tanpa respons berarti dari pemerintah. Bagi warga, jalan itu bukan sek...

Bupati Kuningan Bawa Pulang Bantuan Rp3 Miliar dari Kementan untuk Petani

Kuningan News  - Komitmen kuat Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., dalam memperjuangkan kemajuan sektor pertanian dan ketahanan pangan membuahkan hasil manis di penghujung April 2025. Didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dr. Wahyu Hidayah, M.Si., beserta jajaran, Bupati melakukan audiensi ke Kementerian Pertanian RI di Jakarta. Kunjungan kerja tersebut disambut hangat oleh Menteri Pertanian RI, Dr. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., dalam suasana penuh semangat sinergi dan kolaborasi, sejalan dengan fokus pemerintah pusat dalam membangun ketahanan pangan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Pertemuan ini berbuah manis, menghasilkan dukungan konkret dari pemerintah pusat berupa bantuan senilai lebih dari Rp3 miliar untuk memperkuat sektor pertanian di Kabupaten Kuningan. Bantuan tersebut mencakup: 5 unit traktor untuk mendukung mekanisasi pertanian Benih jagung untuk areal tanam seluas 1.000 hektare Benih padi untuk areal tanam selu...

Dari Pelosok Ciniru, Muncul Masjid dengan Gaya Kelola ala Modern

Kuningan News – Di tengah suasana asri Kampung Margamukti, Dusun Pahing, Desa Rambatan, Kecamatan Ciniru, berdiri sebuah masjid yang tak hanya menjadi pusat ibadah, tapi juga simbol inovasi dalam pengelolaan keuangan dan kegiatan keagamaan. Masjid Muna Yusuf, yang merupakan wakaf dari Barnas seorang mantan Kepala Desa Rambatan menunjukkan masjid bisa dikelola dengan semangat profesional sekaligus spiritual. Di bawah kepemimpinan Ahyadi, S.Pd selaku Ketua DKM, bersama Ust. Abdul Haris, S.Pd.I sebagai Sekretaris dan Lili Suparli, S.Pd sebagai Bendahara, Masjid Muna Yusuf rutin menggelar berbagai kegiatan keagamaan yang membumi. Malam Jumat diisi dengan yasinan, sementara malam Sabtu digelar dzikiran Ratibul Haddad dan pembacaan Addiba.  Tak hanya itu, Rabu sore dimanfaatkan untuk pengajian ibu-ibu yang menjadi wadah silaturahmi dan penguatan iman perempuan di lingkungan sekitar. Satu kegiatan yang tak kalah penting yaitu BBM (Bersih-Bersih Masjid) yang dilakukan secara gotong royong,...

Soal Polemik Jalan Cisantana, BPN Kuningan Buka Suara, Klaim Masih Kumpulkan Data

Kuningan News - Menanggapi polemik terkait kepemilikan lahan di Jalan Puncak-Cisantana, BNP Kuningan akhirnya bersuara. Melalui Kepala Seksi Penetapan dan Pendaftaran Hak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kuningan, Agam, ia menegaskan bahwa pihaknya masih berada dalam tahap pengumpulan data. "Untuk saat ini kami masih mengumpulkan data, baik dari kami sendiri maupun dari para pihak terkait. Komunikasi juga sudah dilakukan dengan kuasa dari Ibu Irene maupun pihak Pemerintah Daerah. Semua pihak, termasuk BPN, tengah mengkaji data masing-masing," ujar Agam, Rabu (30/4/2025) siang. Ia juga menjelaskan, hasil kajian tersebut nantinya akan dilaporkan kepada pimpinan Plt.Kepala Kantor Pertanahan Kuningan. Namun, karena pimpinan sedang menjalankan tugas di Bandung sebagai Kepala Bidang Pengendalian dan Penanganan Sengketa, hasil laporan tersebut akan disampaikan untuk bahan pengkajian lebih lanjut. "Jadi, kami membutuhkan waktu untuk mengumpulkan dan mengkaji data yang ada sebelu...

Dua Hari Tak Pulang, Abah Marjan Ditemukan di Brebes, Alhamdulillah...

Kuningan News - Marjan (78) warga Dusun Pahing, Rt 10/3, Desa Karangmuncang, Cigandamekar - Kuningan, sempat dikabarkan hilang kini ditemukan di daerah Kubang Ungu - Brebes. "Si bapak katanya naik mobil, mungkin salah jalan. Terus diperjalanan mendadak linglung yang menyebabkan nyasar Samapi Brebes," ujar Dedi keluarganya. Menurut Dedi, kejadian tersebut menjadi salah satu pembelajaran bagi dirinya serta untuk orang lain. Ia mengingatkan, dalam menjaga orang tua itu harus lebih waspada agar kejadian serupa tidak terjadi lagi. Marjan sendiri ditemukan di daerah Kubang Ungu - Brebes, sekitar pukul 16.00 WIB oleh pemuda setempat yang merupakan pegawai bengkel.  "Jadi, waktu pertama kali pemuda itu bertemu dengan bapak (Marjan), ia belum mengetahui bahwa bapak sedang dicari. Setelah ia bertanya kepada si bapak, pemuda itu tidak percaya, kemudian ia bertanya kepada temannya dan mencari tahu di internet. Di internet, mereka menemukan informasi tentang si bapak, lalu langsung m...

Geger! Nekad Tenteng Pisau ke Mie Gacoan, Pemuda Ini Langsung Diamankan, Ternyata...

Kuningan News -  Kejadian menggegerkan terjadi di Mie Gacoan Kuningan yang terletak di jalan Aruji Kartawinata Kuningan pada Senin (28/4/2025) kemarin malam sekitar pukul 20.30 WIB malam. Pasalnya seorang pemuda nekad nenteng senjata tajam, pisau. Aksi nekadnya itu membuat orang sekitar panik dan takut. Alhasil ia segera diamankan paksa. Mulanya ia diduga berniat melukai salah satu pegawai atau pengunjung yang tengah berada di Mie Gacoan. Ia diseret keluar oleh beberapa orang termasuk pegawai. Video pengamanannya itu menyebar cepat di media sosial.  Usut punya usut, ternyata lelaki itu datang bukan karena ingin melukai orang. Justru ia ingin melukai diri sendiri, bahkan mengaku akan bundir (b*n*h d*r*) di depan seorang pegawai Mie Gacoan, mantan kekasihnya. Ia nekat melakukan aksi tersebut, karena merasa sakit hati diputuskan sang pujaan hati. apalagi, saat ini sang mantan sudah punya pelabuhan hati baru. Aksi nekad itu dilakukan lelaki inisia AA (19) asal Kecamatan Cigandamek...

LSM Pertanyakan Bupati Kemana Saat Aksi Penolakan Eksekusi Tanah di Awirarngan, Dian: Itu Kan Ranah Hukum

  Kuningan News - Bupati Kuningan sempat dipertanyakan keberadaanya oleh para LSM yang tengah membersamai warga Awirarangan menolak eksekusi lahan di Kelurahan Awirarangan. Salah satu pentolan LSM/Ormas itu bahkan berteriak-teriak soal Bupati tepilih yang dianggap hilang tak membela rakyatnya yang tengah kesulitan.  Ditanya soal permasalahan di Awirarangan, Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si nampak tenang menanggapinya. Dian menegaskan, persoalan di Awirarangan adalah persoalan hukum. "Itu kan persoalan hukum ya. Ada yang ngomong, ini Bupati, bu wabup tidak ada yang turun. Itu kan ranah hukum," kata Dian seolah menegaskan bahwa itu bukan kewenangannya di eksekutif, Selasa (29/4/2025). Meski begitu, Dian mengaku sudah berkomunikasi  Ke Kapolres Kuningan, sampai Pengadilan Negeri, untuk memperoses sesuai hukum . "Silahkan lah itu, saya hanya titip ke pak kapolres, bahwa jangan sampai terjadi anarkisme. Ketua pengadilan, saya kira itu juga menjalankan atas n...

Ke Tempat Pengolahan Sampah Pakai Kebaya, Tuti Apresiasi TPS3R Cipari, Bakal Gandeng SMK Karnas Hadapi Sampah

Kuningan News – Mengenakan kebaya, Wakil Bupai Kuningan Tuti Andriani SH MKn memonitor tempat pembakaran dan pengolahan sampah di Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS3R) Cipari baru-baru ini. Tidak sendiri, ia didampingi Camat Cigugur Yono Rahmansah, Lurah Cipari Ari Sutrisno, dan warga kelurahan setempat. TPS3R sendiri   merupakan tempat pengelolaan sampah yang menerapkan prinsip 3R: mengurangi, menggunakan kembali, dan daur ulang,  pendekatan pengelolaan sampah pada skala komunal atau kawasan yang melibatkan masyarakat dan pemerintah.     Wabup Tuti mengatakan satu gagasan baik dari warga dan masyarakat yang peduli terhadap lingkungan dan tentunya di support dari Kecamatan dan Kelurahan.   “Ini merupakan Suatu wujud usaha kita bersama dalam  menanggulangi masalah sampah di Kabupaten Kuningan,” ujarnya.   Sementara itu Camat Yono mengatakan untuk proses pembakaran sendiri masih terus disempurnakan. “Kita juga beren...

Wabup Heran Jalan Puncak-Cisantana Masuk Sertifikat Warga, Harusnya Dipisah, BPN Lalai?

Kuningan News – Setelah kuasa pemilik tanah menjelaskan asal usul tanah jalur Puncak-Cisantana, Pemerintah kabupaten Kuningan melalui Bupati Dr. H. Dian Rahmat Yanuar, M.Si dan Wakil Bupati H Tuti Andriani SH M Kn angkat bicara soal polemik lahan tersebut. Bupati Dian mengaku, polemik tersebut saat ini masih dalam proses pihaknya berdasarkan laporan yang diterimanya sejauh ini. "Itukan lagi berproses yah. Saya sudah tugaskan Asda 1 dengan BPKAD yang pasti berdasarkan hasil laporan," ujarnya sembari meyakini bahwa penggunaan tanah untuk jalan sudah melalui proses tahapan-tahapan yang sesuai dengan ketentuan. Dian, yang dikonfirmasi setelah pembukaan acara Jambore Penyuluh Pertanian se-Jawa Barat tahun 2025 di Kebun Raya Kuningan, Selasa (29/04/2025) siang itu, kemudian mempersilahkan menjawab pada Wabup Tuti yang notabene mantan notaris dan dianggap yang lebih menguasai permasalahan tersebut. Tuti menjelaskan bahwa semenjak pembangunan BNN, dulu sudah ada jalan untu...

Kuwu Henny Ditinggal, Pengurus DPC Apdesi Kuningan Kompak Mundur

Kuningan News -  Situasi genting terjadi di tubuh kepengurusan  Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi) Kabupaten Kuningan. Setelah sebelumnya tak kompak soal rencana aksi 5.5.2025 dimana Ketua DPC Apdesi Henny Rosdiana mengaku tak dikoordinasi, Kuwu Henny bahkan kini ditinggal oleh para pengurus. Pasalnya, sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi) Kabupaten Kuningan ramai-ramai menyatakan mengundurkan diri sebagai pengurus organisasi Apdesi Kuningan, mulai dari wakil ketua, wakil bendahara, wakil sekertaris dan diperkirakan bertambah dari sejumlah DPK. "Setelah melalui diskusi panjang, kami sepakat menyatakan mengundurkan diri dari pengurus DPC Apdesi Kabupaten Kuningan," kata salah seorang pengurus Apdesi, yang juga kepala Desa Sukamukti Kecamatan Jalaksana, Nana Mulyana di Kuningan, Rabu (30/4/2025). Ia mengungkapkan sejumlah alasan dibalik pengunduran diri mereka sebagai pengurus Apdesi,...

Forum Kajian Kitab Kuning Belajar Ngebatik Ke Kuningan

  Kuningan News - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Forum Kajian Kitab Kuning (FK 3) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon baru saja melakukan rihlah muamalah di Nisya Batik, salahsatu pengerajin dan pembuat batik terkenal daerah Kuningan. Kegiatan rihlah muamalah ini diikuti oleh 30 orang yang terdiri dari para pengurus dan anggota UKM, Selasa (29/4/2025). Nisya Batik sendiri merupakan salah satu pembuat dan pengerajin batik terkenal di daerah Kuningan tepatnya di Desa Cilaja Kecamatan Kramatmulya yang sudah dirintis sejak tahun 2004. Nisya Batik sendiri buka mulai pukul 08.00 - 15.00 WIB untuk hari Senin sampai Jum'at dan buka pada pukul 08.00 - 13. 00 WIB untuk hari Sabtu. Selain menjadi tempat pembuatan kain batik, Nisya batik juga menjual batik dalam produk jadi seperti baju batik kemeja, daster batik, sarung batik, dan lain sebagainya. Banyak produk yang telah dibuat dan diperjualbelikan baik secara langsung ataupun secara online. Jenis batik yang diproduksi ialah batik tulis, ba...

Curanmor di Masjid Hingga Bundir, PC IMM Kuningan Singgung Peran Kemenag, Pembinaan Mental dan Akhlak Lemah

  Kuningan News – Belakangan, tindakan kriminal seperti pencurian kendaraan bermotor hingga kasus bundir (b*n*h dir*) marak terjadi di Kabupaten Kuningan. Menyoroti hal itu,   Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kuningan menyinggung peran Kementerian Agama (Kemenag) dalam memperkuat nilai-nilai moral dan spiritual untuk mencegah perilaku menyimpang tersebut.   Pasalnya, dalam waktu beberapa waktu kemarin, banyak kasus pencurian motor yang terjadi di kabupaten Kuningan yang anehnya, kejadian tercela tersebut dilakukan ketika pemilik motor sedang beribadah di rumah atau di masjid. Menyoroti hal itu, Azril Perliyansyah, bidang kaderisasi PC IMM Kuningan, menyinggung lemahnya pembinaan mental dan akhlak menjadi salah satu pemicu meningkatnya kejahatan dan tindakan tidak terpuji tersebut. "Agama seharusnya menjadi benteng utama dalam membentuk karakter masyarakat. Kemenag harus lebih proaktif, bukan hanya fokus pada program administratif keagamaan, ...

Gol Tunggal Dembele Menangkan PSG Atas Arsenal di Leg Pertama Semifinal Liga Champion

Kuningan News - PSG sukses menaklukkan Arsenal 1-0 pada leg pertama semifinal Liga Champions yang berlangsung di Emirates Stadium, Rabu (30/4/2025) dini hari. Meski tampil sebagai tim tamu, PSG bermain dominan sepanjang laga. Ousmane Dembele dkk terus menekan lini pertahanan Arsenal sejak menit awal. Gol satu-satunya dicetak oleh Dembele pada menit ke-4. Baru berjalan empat menit di babak pertama, PSG langsung memberikan kejutan, Dembele sukses memanfaatkan sodoran bola dari Kvaratskhelia. Umpan terukur dari sisi kiri disambut sepakan Dembele, bola sempat membentur tiang sebelum akhirnya masuk ke dalam gawang yang dijaga David Raya. Unggul satu gol tak membuat PSG mengendurkan serangan. Mereka terus menggempur pertahanan Arsenal, namun belum mampu menambah keunggulan meski menciptakan sejumlah peluang. Di sisi lain, Arsenal perlahan mulai keluar dari tekanan. Menjelang akhir babak pertama, Bukayo Saka dkk mendapatkan beberapa peluang berbahaya. Namun, kiper PSG Donnarumma tampil gemil...

Bupati dan Wabup Sibuk Susah Terima Tamu, Peran Humas Prokopim Harus Optimal Donk!

Kuningan News - Dalam dinamika Pemerintahan Daerah, Bupati dan Wakil Bupati memiliki tanggung jawab besar dalam menjalankan roda pemerintahannya, terlebih dalam mengambil langkah strategis dan mencari berbagai solusi tentang menormalisasikan kembali berbagai kondisi yang sedang dihadapi oleh Kabupaten Kuningan, terlebih dengan semangat Juang bersama dalam mewujudkan visi KUNINGAN MELESAT ini harus didukung disinkronkan oleh berbagai bagian yang ada di Lingkungan Pemerintah Daeraha Kabupaten Kuningan. Padatnya agenda kerja, mulai dari rapat koordinasi internal, kegiatan kedinasan eksternal, hingga kunjungan kerja ke berbagai daerah, seringkali membuat Bupati dan Wakil Bupati berada dalam situasi yang sangat sibuk. Kondisi ini terkadang menyebabkan keterbatasan waktu untuk memenuhi seluruh permintaan audiensi dari berbagai pihak, baik dari masyarakat, lembaga, organisasi, maupun stakeholder yang ingin bertemu. Situasi ini tentu menimbulkan tantangan tersendiri, bahkan terkadang muncul be...

Hima PAUD Rancang Strategi Agar Anak Termotivasi Belajar, Singgung Penggunaan Digital

Kuningan News - Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (HIMA PGPAUD) Universitas Islam Al-Ihya (UNISA) Kuningan gelar focus group discussion (FGD) dengan mengusung tema "Cara Memotivasi Semangat Belajar Anak PAUD Masa Kini". Kegiatan yang berlangsung di Resto Imah Amih Gandasoli Kuningan tersebut, merupakan salah satu program kerja Hima PGPAUD. Digelar secara internal pada Minggu (27/4/2025) siang. "Tujuan dari FGD ini, untuk menciptakan lingkungan belajar yang positif dan produktif, dimana mahasiswa merasa termotivasi untuk belajar dan berkembang secara optimal" ujar ketua pelaksana Linda Romlah. Acara tersebut, dihadiri oleh Dekan FKIP Unisa, Angga A. Mansur S.S, M.Hum, Wakil Dekan FKIP, Anggi Pramowardhani, M.Pd dan Hj. Nunung Nuryati, M.Pd sebagai Narasumber. Menurut Nunung, beberapa faktor dapat mempengaruhi belajar anak seperti, lingkungan yang menyenangkan, Interaksi sosial yang hangat, media pembelajaran yang menarik, penguatan positif...

Tak Hanya Jalan Cisantana, Tanah Bermasalah Lantaran Ada Sertifikat Produk ATR-BPN Juga Dialami Saman, Ingat Kasusnya?

  Kuningan News - Mencuatnya kasus tanah jalan Puncak-Cisantana yang tercantum di sertifikat pribadi warga, bukanlah satu-satunya kasus yang melibatkan produk ATR-BPN. Khusus Cisantana, entah itu jalan umum yang menyerobot tanah warga atau justru warga yang memasukan jalan ke sertifikat pribadi, dokumen resminya diproses oleh ATR/BPN. Dimana sertifikat teranyar keluar tahun 2022, jalan sudah existing. Sertifikat tanah sebagai produk hukum kepemilikan tanah dikeluarkan lembaga resmi negara (ATR-BPN), ternyata bisa juga salah dan keliru. Di Kabupaten Kuningan, kasus seperti itu pernah dialami Saman, warga Sindangbarang Kecamatan Jalaksana yang punya tanah seluas 2.845 meter di Desa Karangmangu Kecamatan Kramatmulya. Baca:  https://kuninganmass.com/2-845-meter-lahan-milik-saman-tiba-tiba-disertifikatkan-orang-lain-kini-tarung-di-pengadilan/ Kasusnya cukup pelik. Saman merupakan pembeli tanah pada tahun 2014, yang kini lokasi tanahnya berada di pinggir Jalan Baru Lingkar Timur (ta...

Jadwal 4 Besar Liga Champiuons, PSG Bertemu Penakluk Raja UCL

Kuningan News - Tersisa empat tim kuat Eropa di Liga Champions 2024/2025. Berikut jadwal 4 besar yang akan mempertemukan antara Arsenal vs PSG dan Barcelona vs Inter Milan. Babak 8 besar telah usai, kini tersisa empat tim top Eropa yang lolos ke semifinal. Mereka berhasil menaklukkan lawan-lawannya pada babak tersebut. PSG sukses menaklukkan Aston Vila, tim perwakilan Liga Inggris itu harus puas kalah agregat 4-3. Sementara, Arsenal menang agregat 5-1 atas Madrid, Raja UCL dibuat tak berdaya olehnya. Berikut jadwal semifinal Liga Champions 2024/2025: Semifinal leg pertama: - Arsenal vs PSG - Rabu, 30 April 2025 - Pukul 02.00 WIB - Barcelona vs Inter Milan - Kamis, 1 Mei 2025 - Pukul 02.00 WIB Semifinal leg kedua: - Inter Milan vs Barcelona - Rabu, 7 Mei 2025 - Pukul 02.00 WIB - PSG vs Arsenal - Kamis, 8 Mei 2025 - Pukul 02.00 WIB. 5 besar top skor sementara Liga Champions 2024/2025: - 13 gol - Serhou Guirassy (Dortmund) - 12 gol - Raphinha (Barcelona) - 11 gol - Robert Lewandowski (Bar...

Bikin BUMD Melesat, Dian Diganjar Penghargaan Karena Bawa Bank Kuningan Berpredikat Excellent

  Kuningan News - Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar,M.Si berhasil meraih penghargaan TOP Pembina BUMD 2025 pada ajang TOP BUMD Awards tahun 2025. Penghargaan tersebut diberikan lantaran Bupati dianggap membawa Perumda BPR (Bank) Kuningan meraih predikat Bintang 5 (Golden Trophy) TOP BUMD Awards 2025 pada ajang yang sama. Penghargaan untuk Bupati dan Bank Kunigan sendiri diserahkan secara langsung pada Senin (28/04/2025), bertempat di Dian Ballroom – Hotel Rafles, Jakarta. Bupati Kuningan didampingi Direktur Utama Perumda BPR Kuningan, H. Dodo Warda, S.E.,M.M, Ketua Dewan Komisaris Perumda BPR, H. Kamil Ganda Permadi, M.M , Drs. H. Uca Somantri,M.Si Anggota Dewan Komisaris dan Direktur Yang Membawahkan Fungsi Kepatuhan Deni Heryana S.Sos. Predikat bintang lima yang diterima oleh Perumda BPR Kuningan menunjukkan predikat Excellent/luar biasa karena Perumda BPR Kuningan dinilai memiliki pencapaian kinerja yang baik, kepemimpinan dan manajemennya baik serta memiliki peran ...

Abah Kamana Atuh? Sudah 2 Hari Tak Kunjung Pulang, Keluarga Khawatir

Kuningan News - Marjan (78) warga Dusun Pahing, Rt 10/3, Desa Karangmuncang, Cigandamekar - Kuningan, dikabarkan hilang setelah dua hari tidak pulang kerumah. Menurut keterangan Dedi, Marjan tidak ada dirumah mulai pada hari Minggu 27 April 2025 sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu, ia keluar mengenakan baju batik lengan pendek warna coklat muda corak putih. "Bapak sukanya jalan terus, sementara saya tidak tahu tujuannya mau kemana. Kalau jalan juga suka tidak bilang sama yang dirumah," ujarnya. Ia juga sudah berusaha mencari dibeberapa titik di Kuningan dan di Cirebon. Namun, hasil pencarian belum menemukan hasilnya. "Semalam juga sudah dicari di beberapa titik dengan menggunakan empat motor, namun masih belum ketemu," ucapnya . Sampai saat ini, pihak keluarga masih mencari keberadaannya. Bila ada yang mengetahui, diharapkan segera untuk melaporkan ke nomor 085373738846 atas nama Dedi. (KN-10)

Ngaku Sudah Rem Tangan, Sopir Nyantai Bales WA, Eh Malah Ikut Nyusruk Bareng Mobil

Kuningan News - Sebuah mobil Alya nopol D 1747 VBR mengalami terjungkal hendak parkir di depan Gor Ewangga Kabupaten Kuningan. Pada Senin (28/04/2025), kejadian sekitar pukul 08.50 WIB. Mobil terjungkal diduga terpeleset saat rem tangan dadakan.  Menurut keterangan, Difa, supir mobil tersebut, mengatakan ketika hendak parkir mobil didepan Gor Ewangga tepat nya dekat pohon sebelah utara stadion, mobilnya tiba-tiba berjalan padahal sudah direm tangan.  " Nuju parkir, terus sedang bales WA padahal direm tangan, 5 menit kemudian nyorosod, abdi panik, (sedang parkir, terus sedang balas WA padahal mobil di rem tangan, 5 menit kemudian mobil tiba-tiba jalan kedepan, saya panik)," ujarnya. Posisi mobil tidak langsung nyungsep, dengan keadaan supir yang tengah santai didalam, tiba-tiba mobil berjalan kedepan, karena medan parkir cenderung rumput, akhirnya mobil terus maju dan menabrak pohon, kemudian nyungsep secara perlahan.  Tidak lama, selang 30 menit pihak Damkar dan kepolis...

Makin Digdaya di Panggung Elit Jawa Barat, Proton FC Libas Kapten Bekasi 5-1

Kuningan News - Proton FC Kuningan berhasil mengukuhkan dominasinya di lanjutan fase Grup E Liga Nusantara Seri A Jawa Barat dengan kemenangan sangat meyakinkan 5-1 atas Kapten Bekasi. Pertandingan sendiri berlangsung di SOR RAA Adiwijaya Garut, Senin (28/4/2025). Kemenangan ini dipersembahkan melalui penampilan gemilang Sihab yang mencetak hattrick (3 gol), disusul Rendi yang menambah 1 gol, serta Alfando yang melengkapi kemenangan dengan 1 gol tambahan. Hasil ini memastikan klub futsal yang bermarkas di Kabupaten Kuningan itu menempati posisi puncak klasemen Grup E dengan penuh percaya diri. Presiden Proton FC, Thony Indra Gunawan, menyampaikan apresiasinya terhadap perjuangan tim. Ia berharap seluruh ofisial, pelatih, dan pemain tetap menjaga kekompakan, semangat, serta kerja keras agar dapat terus meraih hasil terbaik di fase berikutnya. "Kemenangan ini bukan akhir, melainkan awal dari perjuangan yang lebih besar. Tetap fokus, jaga semangat, dan kita songsong babak be...

Calo: Pahlawan Super atau Penyakit Sosial?

Kuningan News - Saat mendengar kata "calo", apa yang terlintas di benakmu? Tukang tiket gelap? Joki antrean? Penolong saat darurat? Atau malah sumber ketidakadilan? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), calo diartikan sebagai orang yang menjadi perantara dan menawarkan jasanya untuk mengurus sesuatu dengan imbalan. Calo itu makhluk unik. Di satu sisi, mereka seperti superhero dadakan. Bayangin kamu lagi buru-buru, antrean tiket kereta panjang kayak ular naga, waktu mepet, dan boom seorang calo datang menawarkan tiket "instan" tanpa perlu ribet. Saat itu, mereka seperti pahlawan super yang turun dari langit. Beresin masalah kilat mata. Ada yang butuh SIM? Ada yang mau cepat mengurus dokumen? Calo selalu punya "jalan pintas". Namun di sisi lain, calo juga bisa dianggap sebagai penyakit sosial. Kenapa? Karena kehadiran mereka justru merusak sistem yang seharusnya adil dan tertib. Mereka memanfaatkan celah dalam birokrasi untuk keuntungan pribadi,...