Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Headline

Dr. Sulaeman: Harus Libatkan Kampus Untuk Riset Dalam Rangka Meningkatkan Kesehatan Di Kuningan!

Kuningan News - Pada kegiatan Warung Rakyat yang diselenggarakan pada Jum'at (20/6/ 2025), di Saung Kopi Hawu, Desa Cirendang, Dr. Sulaeman, M.Ag, selaku Direktur Poltekes KMC, menyampaikan pesan penting mengenai peran akademisi dalam pengembangan kesehatan di Kabupaten Kuningan. Dalam paparan tersebut, ia menekankan perlunya keterlibatan institusi pendidikan yang berfokus pada bidang kesehatan untuk melakukan riset terkini yang dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan. Dr. Sulaeman menyatakan bahwa riset-riset ini sangat krusial untuk memberikan rekomendasi terkait masalah kesehatan yang ada di masyarakat. Ia menyoroti pentingnya data dan informasi yang berbasis riset dalam memandu arah kebijakan kesehatan. “Kita perlu banyak melakukan riset yang relevan, terutama yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat di Kuningan,” ujarnya. Ia menyoroti pentingnya data dan informasi yang berbasis riset dalam memandu arah kebijakan kesehatan. Salah satu contoh yang disampaikan adalah p...

Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Kuningan Soroti Tantangan dan Inovasi Kesehatan di Kegiatan Warung Rakyat

Kuningan News - Memanfaatkan kesempatan dalam kegiatan Warung Rakyat yang diselenggarakan pada Jum'at (20/6/2025), di Saung Kopi Hawu, Desa Cirendang, Yaya, S.E.,  Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Kuningan, yang bertindak sebagai narasumber memaparkan sejumlah tantangan yang dihadapi di sektor kesehatan termasuk juga Inovasi yang bisa jadi alternatif pilihan. Dalam kesempatan tersebut, Yaya mendengarkan langsung laporan dari masyarakat mengenai berbagai tantangan yang mereka hadapi. Salah satu isu utama yang disampaikan adalah kelangkaan obat-obatan di puskesmas dan rumah sakit. Ia menekankan pentingnya memastikan ketersediaan obat agar masyarakat tidak kesulitan dalam mengakses layanan kesehatan yang mereka butuhkan. “Kami menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait sulitnya mendapatkan obat, terutama untuk penyakit-penyakit spesifik,” ujar Yaya.  Selain kelangkaan obat, Yaya juga menyoroti masalah pelayanan yang kurang ramah di sejumlah fasilitas kesehatan. “Kami berharap ada ...

Seminggu Dilantik Kadinkes Baru Komitmen Lakukan Ini Kedepan...

Kuningan News - Warung Rakyat menggelar acara bertajuk "Kuningan (Gak) Sehat, Kuningan Melesat" pada Jum'at (20/6/2025) di Saung Kopi Hawwu, Cirendang. Secara umum, pembahasan acara ini mengarah pada penjabaran mengenai tantangan dan inovasi dalam layanan kesehatan di Kabupaten Kuningan. Acara yang dimulai pukul 14.30 WIB ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat yang hadir, baik dari kalangan akademisi, jurnalis, mahasiswa, organisasi, dll. Diawali dengan penjelasan oleh Kepala Dinas Kesehatan menjelaskan pentingnya inovasi dalam sektor kesehatan, terutama di tengah banyaknya tantangan yang dihadapi masyarakat pasca kepemimpinan Kadinkes sebelumnya.  Kadinkes yang baru seminggu dilantik dr. H. Edi Martono, MARS, memberikan paparan mengenai berbagai komitmen dan langkah-langkah strategis yang akan dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. Dalam penjelasannya, ia menjelaskan bahwa kesehatan masyarakat adalah prioritas utama pemerintah daerah.. “Kita tahu sendir...

Meriah dan Penuh Makna Puncak Acara Seren Taun 22 Rayagung 1958 Saka Sunda, Ini Dia Rangkaiannya!

Kuningan News - Puncak acara Seren Taun 22 Rayagung 1958 Saka Sunda dilaksanakan dengan meriah dan penuh makna di wilayah Paseban Tri Panca Tunggal, Kelurahan Cigugur, Kecamatan Cigugur, pada Kamis (19/6/2025). Acara dimulai pada pukul 08.00 pagi dan berlangsung hingga selesai, dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat yang antusias merayakan tradisi budaya Sunda. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, kemudian penampilan tari Jamparing Apsari yang menghibur para hadirin, menambah suasana hangat dalam perayaan yang sarat makna ini. Daya tarik lainnya dari puncak acara ini adalah penampilan Angklung Kanekes dan Angklung Buncis. Keduanya memperlihatkan permainan angklung yang memukau, menunjukkan keahlian pemain dalam mengolah nada-nada indah.  Selanjutnya ada penampilan tari Buyung yang dipraktekan oleh perempuan cantik dan anggun yang menggambarkan keceriaan dan semangat masyarakat. Tarian ini menjadi simbol dari kebersamaan dan kekompakan warga dalam meray...

Glamping Yang Serasa Di Eropa Ini Ada Di Kuningan! Kerenn sih...

Kuningan News - Obyek wisata Embun Sangga Langit yang ada di Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, kini jadi salah satu tempat wisata yang viral. Dengan daya tarik utamanya berupa Glamping yang menghadap langsung ke pemandangan indah Waduk Darma serta Giant Swing atau Ayunan Raksasa. Tempat ini menawarkan pengalaman yang seru di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut.  Tersedia fasilitas glamping yang menghadap langsung ke Waduk Darma, Tenda-tenda glamor yang dilengkapi dengan fasilitas modern, seperti kasur yang nyaman dan perlengkapan mandi berkualitas ada water heater dan juga smart TV, sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan alam tanpa mengorbankan kenyamanan. Suasana tenang dan pemandangan menakjubkan dari glamping ini menjadikannya pilihan ideal bagi pasangan atau keluarga yang ingin merasakan pengalaman berkemah yang berbeda. Tak hanya itu, Giant Swing di Embun Sangga Langit bukan hanya ayunan biasa, namun ayunan besar yang memiliki pemandangan langsung ke Waduk D...

Kepala Samsat Kuningan Klarifikasi Terkait Keluhan Masyarakat

  Kuningan News - Kepala Samsat Kuningan, Asep Saeful Bahri, memberikan tanggapan terkait kejadian siang tadi di mana sejumlah masyarakat diminta untuk pulang meskipun telah mengantri dengan berkas lengkap. Dalam penjelasannya, Asep menegaskan bahwa persoalan ini sudah dikonfirmasi dengan petugas di lapangan. “Siap, persoalan itu sudah saya konfirmasi ke petugas. Yang balik nama bisa diproses di bulan ini,” ujarnya. Asep menyarankan kepada masyarakat yang telah dijadwalkan untuk datang ke Samsat agar dapat memproses balik nama sebelum 30 Juni. “Silakan datang ke Samsat untuk diproses sebelum tanggal 30 Juni,” tambahnya. Asep menjelaskan bahwa sebelumnya, prosedur ini hanya berlaku bagi mereka yang tidak memiliki tunggakan. “Yang tidak punya tunggakan tidak perlu mengikuti program pemutihan,” ungkapnya.  Satu kendala yang dihadapi adalah persediaan resi BPKB yang sempat kosong, sehingga masyarakat yang datang untuk balik nama harus dijadwal ulang. “Karena sebelumnya persediaan ...

Antri Sejak Pagi Eh Diminta Pulang, Balik Lagi Bulan Depan! Duh....

Kuningan News - Masyarakat Kuningan mengungkapkan keluhan terkait pelayanan di Kantor Samsat Kuningan. Warga yang sudah mengantri sejak pagi dengan berkas lengkap, namun tiba-tiba diminta pulang dan kembali pada tanggal 5 Juli. Salah satu warga, Rendi Santoso, merasa bingung dengan keputusan tersebut dan mengungkapkannya melalui story akun Instagram pribadinya. Rendi menjelaskan bahwa ia dan beberapa warga lainnya telah mempersiapkan semua berkas yang diperlukan untuk mengikuti program pemutihan pajak kendaraan. “Kami sudah ngantri dari pagi, semua berkas sudah lengkap, tapi mendadak disuruh pulang,” tuturnya.  Kejadian ini tentunya membuat banyak masyarakat merasa kecewa dan bingung. Dalam unggahannya, Rendi juga menegaskan bahwa program pemutihan pajak kendaraan sudah hampir berakhir sampai akhir bulan ini saja. “Saya bingung, kan program ini cuman sampai 30 Juni udah ga ada lagi di tanggal 5 Juli, jadi kenapa kami diminta kembali?" tanyanya.  Hal ini menciptakan kekhawatir...

Perkuat Harmoni dan Toleransi, Seren Taun 2025 Adakan Saresehan Kebangsaan

Kuningan News - Pada Selasa (17/6/2025), rangkaian acara Seren Taun tahun ini akan memasuki hari ketiga dengan menggelar Saresehan Kebangsaan. Acara ini mengusung tema “Nilai Luhur Tradisi Bangsa Memperkuat Harmoni Dan Toleransi Dalam Memperteguh Bangsa Serta Menapaki Dedikasi Dan Jejak Juang Pangeran Djati Kusuma”.  Kegiatan ini menjadi momen penting untuk merefleksikan dedikasi dan jejak perjuangan Pangeran Jati Kusuma, sosok yang sangat dihormati oleh masyarakat adat Karuhun Sunda Wiwitan. Saresehan Kebangsaan ini dirancang sebagai wadah untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan di antara masyarakat. Acara ini sangat penting sebagai refleksi bagi masyarakat adat sunda wiwitan maupun masyarakat luas atas dedikasi dan jejak perjuangan pupuhu Sunda Wiwitan yang baru saja wafat.  Pangeran Jati Kusuma dikenal sebagai sosok yang memperjuangkan pelestarian tradisi dan budaya Sunda. Selama hidupnya, beliau telah berupaya keras untuk meneguhkan kesejatian bangsa, dan ajarannya ki...

KDM: Penambangan Tidak Membawa Kemajuan untuk Jawa Barat

Kuningan News - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memberikan pernyataan tegas mengenai aktivitas penambangan di wilayahnya. Dalam postingan pribadinya Ia menyampaikan pandangan terkait banyak masyarakat yang beranggapan bahwa penambangan dapat melahirkan kemajuan dan kemakmuran.  Namun, Dedi Mulyadi melihat kenyataan yang berbeda di lapangan. “Hari ini kita melihat banyak sekali orang yang memiliki anggapan bahwa penambangan itu bisa melahirkan kemajuan. Namun, dalam pandangan saya, daerah-daerah yang menjadi objek penambangan justru tidak menunjukkan kemajuan yang berarti,” ungkapnya. Dedi Mulyadi menekankan bahwa kegiatan penambangan seringkali membawa dampak negatif bagi lingkungan. “Apa yang terjadi adalah kerusakan lingkungan, konflik berkepanjangan, dan kemiskinan yang tidak terselesaikan,” lanjutnya.  Menurutnya, penambangan bukanlah solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melainkan justru menurunkan kualitas sumber daya alam dan pemikiran. Ia mengajak mas...

Bupati Kuningan Serahkan Alat dan Mesin Pertanian untuk Perkuat Sektor Pertanian

Kuningan News - Bupati Kuningan melaksanakan kegiatan penyerahan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang disalurkan oleh pemerintah pusat kepada kelompok tani di Kuningan. Acara ini digelar di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kuningan. Penyerahan ini menjadi bukti komitmen negara dalam memperkuat sektor pertanian, yang bukan hanya berfungsi sebagai penyangga pangan, tetapi juga sebagai fondasi ekonomi rakyat. Dilansir dari akun Instagram pribadinya, Bupati menyatakan bahwa kegiatan ini adalah tindak lanjut dari hasil lobi-lobi yang dilakukan ke pemerintah pusat dan Kementerian Pertanian. “Alhamdulillah, hari ini kami hadir di Dinas Pertanian sebagai bukti bahwa pemerintah hadir untuk sektor pertanian,” ungkap Bupati. Ia menambahkan bahwa dukungan ini merupakan bagian dari perhatian pemerintah terhadap petani, yang tidak hanya berbicara tentang ladang dan sawah, tetapi juga tentang harkat dan martabat petani. Alsintan yang diserahkan kali ini disesuaikan dengan kebutuhan...

Anak Muda Kuningan, Siap-Siap! PESIK Kuningan Buka Pendaftaran Seleksi Liga 4 Seri 1 Jawa Barat 2025

  Kuningan News - Persatuan Sepak Bola Indonesia Kuningan (PESIK) mengumumkan pembukaan pendaftaran untuk seleksi Liga 4 Seri 1 Jawa Barat tahun 2025. Pendaftaran ini dibuka mulai tanggal 16 hingga 26 Juni 2025, dan ditujukan untuk para pemain muda dengan usia kelahiran antara tahun 2004 hingga 2007. Kegiatan seleksi ini akan dilangsungkan pada 28 hingga 30 Juni 2025, bertempat di Stadion Mashud Winusaputra Kuningan. PESIK Kuningan mengajak semua talenta terbaik untuk bergabung dan mengembangkan bakat sepak bola mereka. Kesempatan emas bagi para pemain muda untuk menunjukkan kemampuan dan berkontribusi pada tim sepak bola daerah untuk membawa nama Kuningan di pentas sepak bola Jawa Barat. Proses pendaftaran tidak dipungut biaya, sehingga diharapkan dapat diakses oleh semua kalangan. Para peserta hanya perlu memenuhi syarat kesehatan jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan bekerja sama dalam tim. Selain itu, calon peserta tidak boleh pernah terdaftar di kompetisi bersama klub l...

HMI Cirebon Ikuti Aksi Hentikan PLTU, Tuntut Lingkungan Bersih dan Energi Berkelanjutan

Kuningan News - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Cirebon melaksanakan aksi demonstrasi pada Minggu (15/6/2025), di depan gerbang PLTU Cirebon di Kanci Kulon, Kec. Astanajapura, Kabupaten Cirebon, dalam rangka Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.  Muhammad Akramul Farhan, selaku Ketua Bidang Lingkungan Hidup dan Hak Asasi Manusia HMI Cabang Cirebon , memberikan orasi terkait dampak buruk dari operasional PLTU terhadap lingkungan. Aksi ini menjadi wadah untuk menyuarakan aspirasi masyarakat terhadap persoalan pencemaran dan penggunaan energi fosil di wilayah Cirebon. Dalam orasinya, Farhan menekankan empat tuntutan utama yang menjadi fokus aksi ini. Pertama, mereka mendesak penghentian operasi PLTU secara bertahap. Menurutnya, PLTU batu bara di Cirebon telah memperburuk kualitas udara, mencemari sumber air, dan merusak tanah di sekitarnya. "Kami tidak bisa tinggal diam melihat dampak buruk ini bagi kesehatan masyarakat dan lingkungan," ujarnya. Tuntutan kedua adala...

Ini Tuntutan Aksi Di PLTU Cirebon, Lingkungan Bersih dan Energi Berkelanjutan!

  Kuningan News - Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, komunitas Climate Rangers Cirebon menggelar aksi kampanye pada Minggu (15/6/2025) di depan gerbang PLTU Cirebon, Kanci Kulon, Kec. Astanajapura, Kabupaten Cirebon. Dipimpin oleh ketua mereka, Aldi Komara, kampanye ini menjadi wadah untuk menyuarakan aspirasi masyarakat terhadap persoalan pencemaran dan energi fosil di wilayah Cirebon. Dalam pernyataannya, Aldi Komara menyampaikan empat tuntutan yang menjadi fokus aksi diantaranya yaitu: 1. Penghentian Operasi PLTU Secara Bertahap Climate Ranggers mendesak agar PLTU batu bara di Cirebon segera dipensiunkan lebih awal karena telah memperburuk kualitas udara, mencemari sumber air, dan merusak tanah di sekitarnya. 2. Audit Lingkungan secara Transparan Kami menuntut adanya audit terbuka terhadap dampak operasional PLTU—termasuk data emisi, pembuangan limbah, serta dampaknya terhadap para petani garam dan kondisi kesehatan masyarakat setempat. 3. ⁠Percepatan Transisi En...

Siang Ini Ada Pemadaman Listrik oleh PLN untuk Peningkatan Sistem Kelistrikan, Ini Wilayah Terdampak!

Kuningan News - Dalam upaya meningkatkan kehandalan sistem kelistrikan dan pelayanan kepada masyarakat, PLN akan melaksanakan pemadaman terencana di beberapa wilayah di Kabupaten Kuningan. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu (15/6/2025), mulai pukul 10.00 hingga 13.00 WIB. Pemadaman ini bertujuan untuk melakukan pemeliharaan jaringan SUTM 20 kV yang merupakan bagian penting dari infrastruktur kelistrikan. Dilansir dari edaran resmi yang dikeluarkan PLN, wilayah yang terdampak pemadaman mencakup sejumlah lokasi strategis, antara lain Cijoho, Lembaga Pemasyarakatan Kuningan, Pizza Hut, Kajene-Minara Cafe, dan Bank BJB Kuningan. Selain itu, sejumlah tempat makan seperti Richeese Factory dan KFC, serta SPBU Siliwangi, Winduherang, Purwawinangun, Suzuki Kuningan, Perumahan Panorama Asri, dan sekitarnya juga akan mengalami pemadaman.  Pihak PLN menekankan pentingnya pemeliharaan jaringan listrik, yang merupakan langkah krusial untuk memastikan sistem kelistrikan tetap ...

Bukan Serangan Balik Bola Tapi Rudal Inilah Dampak Serangan Iran Ke Israel

Kuningan News - Serangan rudal balistik yang dilancarkan oleh Korps Garda Revolusi Iran terhadap Israel, yang dinamakan "True Promise 3", telah menciptakan dampak signifikan di kawasan Timur Tengah. Operasi ini merupakan balasan atas serangan milit er Israel sebelumnya, yang menargetkan lokasi-lokasi strategis di Iran, termasuk program pengayaan nuklir. Serangan ini tidak hanya meningkatkan ketegangan antara kedua negara, tetapi juga mempengaruhi stabilitas regional secara keseluruhan. Di Israel, serangan rudal Iran menyebabkan laporan ledakan dan kilatan cahaya terang saat sistem pertahanan 'Kubah Besi' berusaha mencegat serangan tersebut. Meskipun banyak rudal berhasil dicegat, beberapa di antaranya berhasil menghantam target di Tel Aviv dan Ramat Gan, mengakibatkan kerusakan pada sejumlah bangunan. Sekitar 40 orang dirawat di rumah sakit, dengan dua di antaranya dalam kondisi kritis. Ini menunjukkan bahwa serangan tersebut telah menimbulkan risiko nyata bagi kesela...

Pembukaan Seren Taun Dengan Damar Sewu, Ini Dia Maknanya!

Kuningan News - Kegiatan pembukaan Seren Taun di Paseban Tri Panca Tunggal pada Sabtu (14/6/2025), dimulai dengan prosesi Damar Sewu, sebuah tradisi yang menarik dan unik. Acara ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga memiliki makna mendalam yang berkaitan dengan budaya dan kehidupan masyarakat setempat khususnya Sunda Wiwitan. Damar Sewu diartikan sebagai "seribu lentera", simbol penerang jiwa bagi setiap individu manusia. Prosesi Damar Sewu berlangsung dengan khidmat, diawali dengan dinyalakannya obor yang membentang sepanjang kawasan Paseban Tri Pancatunggal. Masyarakat berkumpul untuk menyaksikan momen bersejarah ini, yang menjadi tanda dimulainya perayaan Seren Taun. Suasana haru dan kebersamaan mengisi setiap sudut acara, menciptakan nuansa spiritual yang kental. Makna dari Damar Sewu sangat dalam. Selain sebagai simbol penerang jiwa, lentera-lentera yang dinyalakan juga melambangkan harapan dan doa masyarakat untuk mendapatkan keberkahan dalam tahun yang akan data...

Program Baru BUMDes dan Koperasi Merah Putih, ini kata Kepala Desa Cibuntu

Kuningan News - Kepala Desa Cibuntu baru-baru ini mengungkapkan rencana pengembangan program Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang akan fokus pada sektor peternakan kambing dan pariwisata. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan inovasi dan kesejahteraan masyarakat desa, sekaligus memaksimalkan potensi yang ada di Cibuntu. Dalam keterangannya, Kepala Desa menekankan pentingnya pengembangan sektor peternakan kambing, yang dinilai memiliki prospek baik di pasar lokal apalagi saat ini sudah ada kampung kambing disana. “Kami ingin memanfaatkan sumber daya yang ada untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Peternakan kambing bukan hanya memberikan hasil ekonomi, tetapi juga menciptakan lapangan kerja bagi warga, terlebih memang potensi yang sudah ada di kami yaitu kampung kambing, jadi tinggal peningkatan prospek kedepan saja” tutur Dadi Kurniadi Kuwu Cibuntu saat diwawancara kuningannews.com pada Jum’at (13/6/2025).. Selain peternakan, sektor pariwisata juga menjadi fokus lainnya ...

Rotasi Pejabat Tidak Harus Selalu Di Gedung Pemda, Apalah Arti Sebuah Tempat

Kuningan News - Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, baru-baru ini menyampaikan pandangannya mengenai pemilihan lokasi untuk kegiatan resmi pemerintah, seperti mutasi atau rotasi pejabat tinggi daerah. Dalam pernyataannya, Bupati menegaskan bahwa pelaksanaan acara tersebut tidak selalu harus dilakukan di gedung pemerintah, melainkan bisa dilaksanakan di berbagai tempat yang ada di Kuningan. “Apalah arti sebuah tempat? Dimanapun kita bisa melakukan rotasi dan kegiatan resmi lainnya. Yang terpenting adalah makna dari acara tersebut, bukan lokasi pelaksanaannya,” ungkap Bupati Dian dalam keterangannya pasca kegiatan mutasi pada Jum’at (14/6/2025).  Bupati juga menyebutkan bahwa lokasi alternatif, seperti kantor Kepala Desa, dapat dipilih sebagai tempat pelaksanaan kegiatan resmi. Ini sekaligus menjadi upaya untuk memberdayakan potensi yang ada di desa-desa yang mungkin belum tersentuh.  Bupati juga menyadari bahwa ada lokasi-lokasi lain yang mungkin dianggap tidak konvensional,...

Ini Daftar Nama Yang Dimutasi di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan

  Kuningan News - Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan baru-baru ini mengumumkan mutasi pejabat tinggi melalui Surat Keputusan Bupati Kuningan Nomor: 821.22/KPTS. 679-BKPSDM/2025. Keputusan ini mencakup alih tugas dan pengukuhan jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan pemerintah daerah, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi dalam pelayanan publik. Dalam surat keputusan tersebut, Bupati Kuningan menggarisbawahi pentingnya rotasi pejabat sebagai langkah strategis dalam pengembangan sumber daya manusia di lingkungan pemerintahan. “Kegiatan mutasi ini bertujuan untuk memberikan penyegaran dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” ujar Bupati Kuningan dalam sambutannya di Pendopo Desa Wisata Cibuntu, Jum’at (13/6/2025). Di antara pejabat yang mengalami mutasi, inilah daftar nama-nama yang menonjol dan diharapkan dapat membawa perubahan positif di posisi barunya.  Proses alih tugas dan pengukuhan jabatan dilakukan setelah melalui sera...

Mutasi Pejabat Tinggi Daerah Kuningan di Desa Wisata Cibuntu

  Kuningan News - Pemerintah Kabupaten Kuningan melaksanakan mutasi pejabat tinggi daerah pada Jumat (13/6/2025) pukul 14.00 WIB. Acara ini berlangsung di objek wisata Desa Wisata Cibuntu, Pasawahan, yang menjadi lokasi unik untuk melaksanakan kegiatan pemerintahan dan promosi pariwisata. Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Kuningan, Wakil Bupati, serta sejumlah pejabat dan stakeholder lainnya. Dalam sambutannya, Bupati Kuningan menekankan pentingnya rotasi dan mutasi pejabat untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan publik di daerah. “Mutasi ini merupakan langkah strategis untuk penyegaran dan peningkatan kinerja. Kami berharap pejabat yang baru dilantik dapat memberikan kontribusi maksimal bagi masyarakat,” ujar Bupati Dian.  Desa Wisata Cibuntu, yang dikenal dengan keindahan alamnya, dipilih sebagai lokasi acara untuk menonjolkan potensi pariwisata daerah. Dengan dilaksanakannya mutasi ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang lebih baik antarpejabat dalam menjalankan roda...