Fokus Program Ketahanan Pangan di Ujung Kuningan! Desa Ini Adakan Peternakan Sapi Sebagai Solusi Berkelanjutan
Kuningan News – Desa Sumberjaya, Kecamatan Ciwaru kini mengalihkan fokus program ketahanan pangannya dengan mengembangkan peternakan sapi, sebuah langkah strategis yang diambil oleh Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Program ini diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan masyarakat setempat dan memberikan dampak positif bagi perekonomian desa.
Sebelumnya, program ketahanan pangan lebih banyak terfokus pada penyediaan infrastruktur dan jualan token listrik. Namun, dengan adanya mandat untuk meningkatkan ketahanan pangan, Bumdes Desa Sumberjaya kini berkomitmen untuk mengembangkan peternakan sapi, khususnya dalam aspek pembesaran. Proses ini biasanya memakan waktu satu hingga satu setengah tahun sebelum sapi siap untuk dijual.
Momentum yang tepat untuk peternakan sapi ini adalah menjelang perayaan Idul Adha, di mana permintaan terhadap hewan kurban meningkat. Hal ini memberikan peluang besar bagi para peternak untuk meraih keuntungan. Sekretaris Desa Sumberjaya menyampaikan bahwa program ini akan berkontribusi pada penguatan ekonomi masyarakat, sekaligus meningkatkan ketahanan pangan di desa.
Salah satu keunggulan dari program ini adalah ketersediaan pakan. Desa Sumberjaya memiliki lahan yang cukup luas untuk menanam rumput sebagai makanan sapi. Dengan sumber pakan yang mudah diakses, para peternak dapat mengoptimalkan pertumbuhan sapi tanpa harus khawatir akan ketersediaan pakan.
Meskipun program ini masih tergolong baru, antusiasme masyarakat terlihat jelas. Heri selaku Sekretaris Desa Sumberjaya mengatakan, “Kami memiliki harapan besar bahwa peternakan sapi ini akan semakin sukses dan memberdayakan masyarakat setempat.”tuturnya kala diwawancara pada Senin (21/7/2025).
Dalam jangka panjang, pengembangan peternakan sapi diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang teknik peternakan yang baik dan berkelanjutan.
Bumdes Desa Sumberjaya berencana untuk melakukan pelatihan dan pendampingan bagi para peternak agar mereka dapat mengelola usaha peternakan dengan lebih efektif. Dengan demikian, diharapkan kualitas dan kuantitas sapi yang dihasilkan akan meningkat.
Melalui langkah ini, Desa Sumberjaya tidak hanya berupaya memenuhi kebutuhan pangan lokal, tetapi juga berkontribusi pada ketahanan pangan nasional. Dengan kolaborasi yang solid antara pemerintah desa, Bumdes, dan masyarakat, program peternakan sapi ini diharapkan menjadi model yang bisa diterapkan di desa-desa lain.
Dengan fokus yang jelas pada ketahanan pangan, Desa Sumberjaya siap menghadapi tantangan di masa depan dan menjadikan peternakan sapi sebagai salah satu pilar ekonomi desa yang berkelanjutan. (KN-12)