Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label tragedi

Tragis! Satu Korban Jiwa Tertimpa Puing Bangunan Ambruk di Kuningan

Kuningan News –Musibah bangunan ambruk di Dusun Ciharendong, Kelurahan Cigintung, Kecamatan Kuningan, pada Senin (14/7/2025), sekitar pukul 14:00 WIB. Kejadian ini mengakibatkan satu korban jiwa dan satu korban selamat, serta rusaknya sebuah rumah yang sedang dalam tahap pembangunan. Laporan mengenai musibah ini diterima oleh pihak berwenang pada pukul 15:00 WIB, hanya satu jam setelah kejadian. Menurut informasi yang diperoleh, bangunan yang ambruk adalah rumah berukuran 8x7 meter milik Bapak Agung, yang mengalami kerusakan parah pada bagian depan. Dua pekerja yang sedang bekerja di lokasi tersebut tertimpa bangunan saat insiden terjadi. Korban jiwa yang diidentifikasi bernama Dadan (30), berasal dari Kelurahan Purwawinangun. Sementara itu, satu korban selamat, Didi (57), juga berasal dari Kelurahan Purwawinangun. Ia berhasil diselamatkan dan dalam kondisi yang relatif baik meskipun mengalami trauma akibat kejadian tersebut. Dampak dari musibah ini yaitu satu unit rumah yang sedang d...

Kali Ini Daerah Cilimus Dan Sekitarnya Akan Ada Pemadaman Listrik, Catat Waktu Dan Sebaran Wilayahnya!

Kuningan News – Dalam upaya meningkatkan kehandalan sistem kelistrikan dan pelayanan kepada masyarakat, PLN akan melaksanakan pemadaman listrik terencana di beberapa wilayah di Cilimus. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan jaringan listrik, sehingga diharapkan dapat memberikan layanan yang lebih baik di masa mendatang. Pemadaman ini direncanakan akan berlangsung pada Sabtu (12/7/2025), dari pukul 11.00 hingga 14:00 WIB. Wilayah yang terdampak mencakup JL Raya Cilimus, Pasar Cilimus, Pegadaian Cilimus, Masjid Agung Cilimus, Taman Cilimus, Polsek Cilimus, Kantor Telkom Cilimus, Kantor Pos Cilimus, SMP 1 Cilimus, Puskesmas Cilimus, JL Olahraga, JL Cinangka, JL Krikil, Kantor Kecamatan Cilimus, Kantor PLN Cilimus, dan sebagian Bojong. PLN menghimbau kepada seluruh pelanggan yang menggunakan genset untuk memisahkan instalasi genset dari instalasi PLN guna menghindari risiko yang tidak diinginkan. Hal ini penting untuk menjaga keamanan dan kelancaran selama prose...

Akan Ada Mati Lampu Lagi Nanti Siang, Ini Wilayah Terdampaknya!

Kuningan News - Dalam upaya meningkatkan kehandalan sistem kelistrikan dan pelayanan kepada masyarakat, PLN mengumumkan akan dilakukannya pemadaman listrik terencana di beberapa wilayah di Kabupaten Kuningan. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pemeliharaan jaringan SUTM 20 kV, yang merupakan bagian penting dari infrastruktur kelistrikan. Pemadaman listrik ini dijadwalkan berlangsung pada Kamis (10/7/2025), mulai pukul 10.00 hingga 13.00 WIB. Wilayah yang terdampak oleh pemadaman ini meliputi sebagian Desa Mandala, Telaga Remis, Cikalahang, Padangbeunghar, Kebun Raya Kuningan, dan sekitarnya. Kami menghimbau kepada seluruh pelanggan di area tersebut untuk mempersiapkan diri menghadapi pemadaman ini. Kegiatan pemeliharaan ini merupakan langkah preventif yang dilakukan oleh PLN untuk memastikan sistem kelistrikan dapat beroperasi dengan optimal. Dengan adanya pemeliharaan rutin, potensi gangguan di masa mendatang dapat diminimalisir. Oleh karena itu, pemadaman ini sangat penting untuk...

Klarifikasi Fenomena Pohon Kelapa Tumbuh di Atas Pohon Lame, Sekdes Sukarapih: Hoaks!

Kuningan News – Fenomena viral mengenai pohon kelapa yang tumbuh di atas pohon lame di Desa Sukarapih, Kecamatan Cibeureum pada Minggu (6/7/2025) yang telah menghebohkan masyarakat setempat. Namun, setelah dilakukan pengecekan oleh pihak desa, informasi tersebut dipastikan tidak benar dan hanya merupakan hoaks. Tohid selaku Sekretaris Desa (Sekdes) Sukarapih, mengungkapkan bahwa dirinya telah menerima laporan dari kepala dusun setempat yang menegaskan bahwa fenomena tersebut tidak terjadi. “Sudah diperiksa, itu bohong. Tidak ada apa-apa. Orang yang mengambil foto atau videonya itu hanya dari bagian kaler (utara), sehingga tidak terlihat jelas. Pohon kelapanya condong ke arah selatan, jadi kelihatannya memang seperti tumbuh di atas pohon lain,” jelas Tohid ketika diwawancara pada Minggu (6/7/2025). Sebelumnya, video yang menunjukkan pohon kelapa tampak menempel di pohon lame tersebut menjadi viral di media sosial dan menjadi perbincangan hangat dikolom komentar. Dalam video itu, pohon ...

Malam Mingguan Kos-Kosan Di Purwawinangun Ini DI Grebek Satpol PP, Satu Pasangan Terciduk!

Kuningan News – Malam minggu biasanya menjadi waktu yang tepat untuk pasangan yang belum sah untuk kumpul kebo. Hal tersebut diduga meresahkan masyarakat dan perlu diperiksa. Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Satpol PP melaksanakan operasi penertiban penyakit masyarakat (pekat) di sejumlah kos-kosan pada Sabtu (5/7/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga ketertiban umum dan menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat. Operasi pekat ini diawali dengan apel intern di halaman Pos Taman Kota, dipimpin oleh Kasi Ops Dal. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kegiatan ini untuk menanggulangi aktivitas yang dapat meresahkan masyarakat. “Kami akan melakukan pemeriksaan di kos-kosan yang telah diidentifikasi sebagai lokasi yang perlu diperiksa,” ujarnya. Selama operasi, anggota Satpol PP melakukan pemeriksaan terhadap kos-kosan yang telah dicurigai sebagai tempat pasangan yang belum sah untuk menikmati waktu bersama. Kegiatan ini didasarka...

Penertiban PKL di Kuningan Gencar Dilaksanakan, Ketertiban dan Kenyamanan Masyarakat Utama!

Kuningan News –Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Bidang Tibumtranmas dan Bidang Penegakan Peraturan Daerah melaksanakan penertiban terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) di sejumlah lokasi strategis di wilayah Kuningan pada Sabtu (5/7/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menegakkan ketertiban umum dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan apel intern di halaman Pos Taman Kota yang dipimpin langsung oleh Kasi Ops Dal. Dalam sambutannya, ia mengingatkan pentingnya tugas anggota dalam menjaga ketertiban dan keamanan di masyarakat. “Kita harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan aman bagi semua,” ujarnya. Setelah apel, anggota yang terlibat langsung melaksanakan patroli pengawasan penertiban PKL di kawasan Siliwangi, termasuk Taman Kota, Halaman Masjid Syiarul Islam, dan beberapa lokasi lainnya. Patroli ini bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada aktivitas PKL yang mengganggu ketertiban di wilayah tersebut. Selama kegiatan, ang...

Tentang Pemilu Serentak, Yusril Ihza Mahendra: Putusan MK Nomor 135 Berpotensi Melanggar Konstitusi!

Kuningan News – Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Indonesia, Yusril Ihza Mahendra, baru-baru ini mengunggah video di akun Instagramnya yang membahas Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 135/PUU-XXII/2024. Dalam video tersebut, Yusril menyampaikan pandangannya mengenai keputusan yang mengeluarkan pemilihan anggota DPRD dari rezim pemilu dan menyatukannya dengan pemilihan kepala daerah (pilkada). Yusril mengungkapkan bahwa keputusan MK tersebut tampak didasarkan pada pertimbangan praktis, mengingat kedua jenis pemilihan tersebut memiliki basis teritorial yang sama, baik untuk tingkat I maupun tingkat II. Namun, ia menegaskan bahwa Putusan MK Nomor 135 itu bertentangan dengan ketentuan Pasal 22 E UUD 1945. Menurut Yusril, Pasal 22 E UUD 1945 secara jelas menyatakan bahwa pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat, baik pusat maupun daerah, harus dilaksanakan setiap lima tahun sekali. Pemilihan tersebut harus berbarengan dengan pemilihan pr...

Antri Sampai 5 Jam Akhirnya Memutuskan Untuk Pulang! Buruknya Pelayanan di Rumah Sakit Umum Wijaya Kusuma

Kuningan News – Dalam sebuah laporan mengecewakan, yang dialami salah seorang pasien bernama Sri Wahyuni yang mengungkapkan pengalaman buruknya saat berkunjung ke Rumah Sakit Umum Wijaya Kusuma di Jl. RE. Martadinata No.172, Ciporang, Kec. Kuningan, pada Kamis (3/7/2025). Sri datang ke rumah sakit tersebut untuk memeriksakan penyakit diabetesnya, namun mengalami pengalaman yang jauh dari harapan. Sri Wahyuni berangkat dari rumahnya sekitar pukul 09.30 WIB dan tiba di rumah sakit pada pukul 10.00 WIB. Setelah melakukan registrasi, ia mendapatkan nomor antrian 28, sementara proses registrasi saat itu masih pada nomor 19. Hal ini menunjukkan bahwa masih ada sembilan orang lain yang menunggu sebelum dirinya bisa mendapatkan pelayanan. Ketika menanyakan kepada salah satu satpam mengenai keberadaan dokter yang berinisial HA, Sri diinformasikan bahwa dokter tersebut biasanya datang sekitar pukul 11.00 WIB. Ia menunggu dengan sabar, namun waktu terus berlalu tanpa adanya kepastian. Setelah pr...