Langsung ke konten utama

Ini Daftar Rotasi 7 Pejabat Kuningan Yang Resmi Dilantik Pagi Tadi, Siap Jalankan Amanah Baru!



Kuningan News – Pemerintah Kabupaten Kuningan resmi melantik tujuh pejabat eselon II dalam rotasi jabatan pimpinan tinggi pratama. Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, dan Wakil Bupati Tuti Andriani, di Halaman Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Kuningan, kompleks Kuningan Islamic Center pada Senin (14/7/2025). Acara ini menjadi sorotan publik setelah sebelumnya diadakan mutasi pejabat serupa pada 13 Juni 2025 sekitar sebulan yang lalu.


Pelantikan kali ini merupakan kelanjutan dari mutasi sebelumnya, di mana sebanyak 13 pejabat eselon II mengalami alih tugas. Rotasi ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas pemerintahan di Kabupaten Kuningan. Dalam sambutannya, Bupati Dian menekankan pentingnya integritas dan tanggung jawab dalam menjalankan amanah yang diberikan.


Salah satu sorotan utama adalah alih tugas Dr. Carlan dari jabatan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) menjadi Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan. Keputusan ini sempat menuai kritik dari berbagai kalangan yang mempertanyakan prinsip meritokrasi dalam penempatan jabatan.


Bupati Dian mengungkapkan keyakinannya kepada para pejabat yang baru dilantik. Ia berharap mereka dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. “Ini adalah amanah yang harus dilaksanakan dengan integritas,” tegasnya. Ia juga mengingatkan bahwa jabatan bukanlah hak milik, melainkan tanggung jawab kepada negara dan rakyat.


Seluruh pejabat yang dilantik juga membacakan dan menandatangani Pakta Integritas. Dalam komitmen tersebut, mereka berjanji untuk menghindari praktik KKN serta bersikap transparan dalam setiap langkah mereka. Hal ini menjadi langkah awal untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan akuntabel.


Berikut adalah tujuh pejabat yang dilantik dan jabatan baru mereka:

1. Guruh Irawan Zulkarnaen sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

2. Laksono Dwi Putranto sebagai Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah.

3. Usep Sumirat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup.

4. Purwadi Hasan Darsono sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda).

5. Dr. Carlan sebagai Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan.

6. Asep Budi Setiawan sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata.

7. Dudi Pahrudin sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.


Dengan pelantikan ini, diharapkan akan terjadi peningkatan kinerja di masing-masing dinas dan badan, serta sinergi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat. Bupati Dian juga mengingatkan bahwa keberhasilan pemerintah sangat bergantung pada dedikasi dan komitmen para pejabat dalam menjalankan tugasnya.


Rotasi jabatan ini diharapkan dapat membawa angin segar bagi Kabupaten Kuningan, serta semakin memperkuat fondasi pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Dengan semangat baru, tujuh pejabat yang baru dilantik siap untuk menghadapi tantangan dan mewujudkan visi pembangunan daerah ke depan. (KN-12)

HOT NEWS

Potret Kekayaan 7 Pengusaha di Kabupaten Kuningan

Kuningan News - Kabupaten Kuningan, meski dikenal dengan keindahan alam dan wisata pegunungannya, juga merupakan rumah bagi beberapa pengusaha yang sukses di berbagai sektor bisnis. Keberadaan mereka menunjukkan bahwa Kuningan memiliki potensi ekonomi yang berkembang pesat, dipicu oleh inovasi dan ketekunan para pelaku usaha lokal. Salah satu sektor yang dominan di wilayah ini adalah ritel. Beberapa toserba besar menjadi andalan masyarakat Kuningan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Para pengusaha yang sukses di sektor ini berhasil mengelola jaringan ritel yang luas dan berkontribusi signifikan terhadap roda perekonomian daerah. Keberhasilan mereka tak lepas dari strategi bisnis yang tepat dan kemampuan menyesuaikan diri dengan kebutuhan pasar yang dinamis. Selain ritel, sektor properti dan konstruksi juga menjadi pilar penting bagi perekonomian Kuningan. Beberapa perusahaan besar di bidang ini terlibat dalam pembangunan infrastruktur yang tidak hanya bermanfaat bagi daerah, tetapi...

Kolaborator Kebaikan.ID dan DT Peduli Cirebon Adakan Jumber, Bagikan 150 Paket Makanan!

Berbagi makanan dan minuman di Masjid Al Mujahidin Cirebon (foto: dok. kk.id)  Kuningan News - Kegiatan "Jumat Berkah" diselenggarakan oleh Kolaborator Kebaikan.id bekerja sama dengan DT Peduli Cirebon berlangsung pada Jumat (24/10/2025) pasca sholat Jum’at. Acara ini dilaksanakan di Masjid Mujahidin, Ruko CBC, Jalan Tuparev Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, dan diisi dengan pembagian 150 paket makanan bagi masyarakat. Ketua Kolaborator Kebaikan.id Omar Qad P, menyatakan kegiatan ini merupakan langkah kolaborasi strategis dan berkelanjutan. “Kami melaksanakan kegiatan ini secara masif dengan DT Peduli Cirebon. Semoga dengan langkah baik ini, kita semua bisa lebih tumbuh rasa kepekaan dan keinginan terhadap sesama,” ungkap Omar kepada kuninganmass.com pada Jum’at (24/10/2025). Kegiatan ini tidak hanya sekadar pembagian makanan, tetapi juga menjadi momen untuk melatih kepekaan sosial. “Kami ingin membangun kesadaran bahwa berbagi itu penting, sekecil apapun ...

Siang Ini Ada Pemadaman Listrik Di Kuningan, Cek Lokasinya Disini!

  Kuningan News - Dalam rangka meningkatkan keandalan sistem kelistrikan dan pelayanan kepada masyarakat, PT PLN (Persero) mengumumkan akan melakukan pemadaman listrik terencana di beberapa wilayah di Kabupaten Kuningan. Tertulis dalam pengumuman resmi yang menyatakan kegiatan pemadaman akan berlangsung pada hari Selasa (28/10/2025), dari pukul 10.00 hingga 14.00 WIB. Wilayah yang terkena dampak pemadaman ini antara lain sebagian wilayah Desa  Cinagara, Desa Mekarsari, Desa Cipakem, Desa Galaherang, Desa Garahaji dan sekitarnya. Tertulis pula penjelasan kaitan dengan pemadaman ini diperlukan untuk melakukan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan. “Dalam rangka meningkatkan kehadiran sistem kelistrikan dan pelayanan masyarakat akan terjadi pemuai dengan listrik di beberapa wilayah,” tertulis dalam pengumuman. Dalam keterangannya, PLN juga mengingatkan kepada pelanggan yang menggunakan genset agar memisahkan i...

Sejarah Desa Bendungan, Dari Cantilan Hingga Desa Megah

Kuningan News -  Sebelum terbentuk menjadi desa, pada zaman dahulu Bendungan adalah nama sebuah cantilan atau “ kampung kecil yang terpencil yang jauh dari pusat pemerintahan desa”. Yang memberikan nama Bendungan itu sendiri adalah para petani dari wilayah Luragung yang membuat sebuah bendungan atau daam untuk membendung air di sungai Cisande dengan bureuyeung atau bronjong batu . Awal mula pemberian nama Bendungan kepada kampung ini adalah karena letaknya yang berdekatan dengan bendungan buatan orang orang Luragung tersebut, sehingga pada saat mereka akan menjaga air irigasi menuju bendungan yang ada kampung ini mereka berkata “kami akan ke bendungan”. Kampung Bendungan adalah kampung terpencil yang merupakan bagian dari Desa Lebaksiuh. K ampung ini awalnya adalah sebuah pemukiman kecil yang terletak di sebelah utara sungai Cisande , mereka membuat perkampungan di dekat sungai Cisande dengan tujuan untuk mendekati air sebagai sumber utama dalam kehidupan.  Pada awal be...

Siang Ini Ada Pemadaman Listrik Di Kuningan, Cek Lokasinya Disini!

  Kuningan News - Dalam rangka meningkatkan keandalan sistem kelistrikan dan pelayanan kepada masyarakat, PT PLN (Persero) mengumumkan akan melakukan pemadaman listrik terencana di beberapa wilayah di Kabupaten Kuningan. Tertulis dalam pengumuman resmi yang menyatakan kegiatan pemadaman akan berlangsung pada hari Rabu (22/10/2025), dari pukul 10.00 hingga 13.00 WIB. Wilayah yang terkena dampak pemadaman ini antara lain sebagian wilayah Desa Linggajaya, Margacina, Segong, Karangkancana, Kaduagung, Jabranti, dan sekitarnya. Tertulis pula penjelasan kaitan dengan pemadaman ini diperlukan untuk melakukan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan. “Dalam rangka meningkatkan kehadiran sistem kelistrikan dan pelayanan masyarakat akan terjadi pemuai dengan listrik di beberapa wilayah,” tertulis dalam pengumuman. Dalam keterangannya, PLN juga mengingatkan kepada pelanggan yang menggunakan genset agar memisahkan instalasi gen...

Pengangguran Tinggi di 7 Kecamatan Kuningan

  Kuningan News - Kabupaten Kuningan saat ini menghadapi tantangan serius terkait tingkat pengangguran. Berdasarkan data terbaru dari bps.go.id, terdapat 53.300 warga yang terdata sebagai pengangguran di wilayah ini. Data ini belum mencakup masyarakat yang baru saja terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atau yang mengundurkan diri dari pekerjaan. Dari total tersebut, terdapat tujuh kecamatan yang mencatatkan jumlah pengangguran tertinggi di Kabupaten Kuningan. Kecamatan Cidahu menduduki peringkat ketujuh dengan jumlah pengangguran mencapai 2.403 orang. Meski bukan yang tertinggi, angka ini tetap mencerminkan kondisi ekonomi yang memprihatinkan di kawasan tersebut. Faktor penyebab tingginya pengangguran di Cidahu beragam, mulai dari minimnya lapangan pekerjaan hingga kurangnya pelatihan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. Kecamatan Cigugur berada di posisi keenam dengan 2.483 pengangguran. Sebagai salah satu kecamatan yang lebih dekat dengan pusat kota, Cig...

Lolos 14 Besar Nasional Kabupaten Maju, Tapi Kuningan Termiskin Kedua di Jabar

Kuningan News - Kabupaten Kuningan baru-baru ini mencatatkan prestasi yang membanggakan dengan masuk dalam 14 besar nasional sebagai kabupaten paling maju di Indonesia menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).  Prestasi ini didasarkan pada Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) yang mencakup beberapa aspek Pilar penilaian diantaranya adalah Institusi, Infrastruktur, Adopsi TIK, Stabilitas Ekonomi Makro, Kesehatan, Keterampilan, Pasar Produk, Pasar Tenaga Kerja, Sistem Keuangan, Ukuran Pasar, Dinamika Bisnis, Kapabilitas Inovasi. Tak hanya itu, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko dalam sambutan buku IDSD menyebutkan bahwasanya BRIN selalu berkomitmen untuk melakukan riset terkait kondisi masyarakat di berbagai daerah di Indonesia guna bisa menyinergikan situasi di daerah dan di pusat. “BRIN berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan dan evaluasi daya saing daerah serta mendorong penguatan inovasi berbasis riset. Sinergi antara Pemerintah Pusat dan daerah menjadi faktor kunci  da...