Kuningan News – Kegiatan turnamen sepak bola Meika Jaya Timbang Cup yang kedua saat ini sudah memasuki gelaran pertandingan hari ke-8 setelah resmi dibuka pada tanggal 27 Juli 2025 lalu. Turnamen yang diselenggarakan di lapangan Timbang Luhur, Desa Timbang, Kecamatan Cigandamekar ini diikuti oleh 32 tim dari berbagai wilayah, menjadikannya salah satu ajang bergengsi di Kabupaten Kuningan.
Ketua panitia turnamen, Chasbi, menjelaskan bahwa Meika Jaya Timbang Cup II ini merupakan turnamen semi open yang mempertemukan tim-tim dari berbagai desa di Kabupaten Kuningan.
“Kami berharap turnamen ini dapat meningkatkan semangat olahraga dan mempererat tali silaturahmi antar desa,” ungkap Chasbi kala diwawancara kuninganmass.com pada Senin (4/8/2025).
Pertandingan yang sangat dinanti-nanti akan berlangsung pada sore ini Senin (4/8/2025), mempertemukan tim Sampora FC melawan tim Kaliaren FC. Pertandingan ini dijadwalkan akan digelar pukul 15.30 WIB. “Ini adalah laga yang menarik, di mana kedua tim akan beradu strategi dan mentalitas untuk memperebutkan tiket ke babak selanjutnya,” tambahnya.
Desa Sampora akan diperkuat oleh pemain-pemain handal, di antaranya Ipik dari Kondangsari, Egi dari Kuningan, dan Fikri dari Manislor dan Edi dari Panawuan.
Sementara itu, tim Kaliaren FC tidak mau kalah dengan menurunkan pemain-pemain dari Cirebon, seperti Dea Ozora dan Zainal, serta Heru dan Ipung dari Aljabar serta pemain dari Persindra Yogi Hartono.
Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk mengembangkan bakat-bakat muda di bidang sepak bola. Chasbi berharap, melalui turnamen ini, dapat lahir pemain-pemain berbakat yang mampu berkontribusi di level yang lebih tinggi. “Kami ingin memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk menunjukkan kemampuannya,” tambahnya.
Antusiasme masyarakat terhadap turnamen ini sangat tinggi. Warga desa serta penggemar sepak bola dari berbagai daerah memenuhi lapangan untuk menyaksikan pertandingan. Dengan adanya turnamen Meika Jaya Timbang Cup II ini dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap olahraga, khususnya sepak bola. Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk mempererat persatuan antar masyarakat di Kabupaten Kuningan, serta mendorong semangat sportivitas di kalangan para pemain. (KN-12)