Langsung ke konten utama

KDM Dicegat Warga Awirarangan, Minta Tolong Tegakkan Keadilan


Kuningan News - Merasa jadi korban dugaan mafia tanah, pria asal Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan, Azis, menyetop Gubernur Dedi Mulyadi saat berkunjung ke Kuningan Jum’at (2/5/2025). Di sekitar Kompleks Stadion Mashud Winusaputra Kuningan itu, ia mengaspirasikan ketidakadilan yang dialaminya terkait dengan pelelangan tanah miliknya.

Tanah tersebut dilelang dengan harga yang sangat jauh dari nilai sebenarnya, yakni hanya Rp201 juta. Padahal sertifikat tanahnya ditaksir mencapai sekitar Rp1 miliar. Bukan hanya itu, Azis meyakini terjadi malprosedur dalam proses pengambilalihan hak kepemilikan lahan tersebut.

Dalam laporannya, Aziz meminta tolong karena memang tanahnya “dirampas” oleh mafia. Ia merasa proses pelelangan tersebut tidak transparan dan penuh kejanggalan. Ia merasa dirugikan karena merasa tidak wajar dengan harga yang minim bisa memperoleh tanah dengan 3 bangunan di dalamnya. 

“Saya merasa sangat dirugikan. Tanah saya seharusnya memiliki nilai yang jauh lebih tinggi, tetapi dilelang dengan harga yang sangat rendah. Ini jelas sebuah ketidakadilan," ujar Azis saat dimintai keterangan.

Azis juga mengungkapkan bahwa ia sudah berusaha untuk mengklarifikasi masalah ini kepada pihak PNM Ulamm selaku lembaga keuangan yang memberikan kredit. Namun tidak mendapatkan tanggapan yang memuaskan. Ia berharap dengan melapor ke KDM (Gubernur Ded), kasusnya bisa ditindaklanjuti dan mendapatkan keadilan.


Menanggapi laporan tersebut, Dedi Mulyadi selaku Gubernur Jawa Barat berjanji akan mencoba mencarikan sebuah solusi untuk kasus tersebut. Ia menegaskan pentingnya penegakan hukum dalam kasus-kasus mafia tanah yang merugikan masyarakat.

“Yaudah nanti kita bantu pengacara ya,” tegas Dedi Mulyadi di sela-sela perjalanan menuju lokasi kegiatan. 

Kasus ini menggarisbawahi pentingnya perlindungan terhadap hak-hak atas tanah dan perlunya transparansi dalam transaksi tanah. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap praktik-praktik ilegal yang dapat merugikan mereka. (KN-12)

HOT NEWS

Potret Kekayaan 7 Pengusaha di Kabupaten Kuningan

Kuningan News - Kabupaten Kuningan, meski dikenal dengan keindahan alam dan wisata pegunungannya, juga merupakan rumah bagi beberapa pengusaha yang sukses di berbagai sektor bisnis. Keberadaan mereka menunjukkan bahwa Kuningan memiliki potensi ekonomi yang berkembang pesat, dipicu oleh inovasi dan ketekunan para pelaku usaha lokal. Salah satu sektor yang dominan di wilayah ini adalah ritel. Beberapa toserba besar menjadi andalan masyarakat Kuningan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Para pengusaha yang sukses di sektor ini berhasil mengelola jaringan ritel yang luas dan berkontribusi signifikan terhadap roda perekonomian daerah. Keberhasilan mereka tak lepas dari strategi bisnis yang tepat dan kemampuan menyesuaikan diri dengan kebutuhan pasar yang dinamis. Selain ritel, sektor properti dan konstruksi juga menjadi pilar penting bagi perekonomian Kuningan. Beberapa perusahaan besar di bidang ini terlibat dalam pembangunan infrastruktur yang tidak hanya bermanfaat bagi daerah, tetapi...

Siang Ini Ada Pemadaman Listrik Di Kuningan, Cek Lokasinya Disini!

  Kuningan News - Dalam rangka meningkatkan keandalan sistem kelistrikan dan pelayanan kepada masyarakat, PT PLN (Persero) mengumumkan akan melakukan pemadaman listrik terencana di beberapa wilayah di Kabupaten Kuningan. Tertulis dalam pengumuman resmi yang menyatakan kegiatan pemadaman akan berlangsung pada hari Rabu (22/10/2025), dari pukul 10.00 hingga 13.00 WIB. Wilayah yang terkena dampak pemadaman ini antara lain sebagian wilayah Desa Linggajaya, Margacina, Segong, Karangkancana, Kaduagung, Jabranti, dan sekitarnya. Tertulis pula penjelasan kaitan dengan pemadaman ini diperlukan untuk melakukan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan. “Dalam rangka meningkatkan kehadiran sistem kelistrikan dan pelayanan masyarakat akan terjadi pemuai dengan listrik di beberapa wilayah,” tertulis dalam pengumuman. Dalam keterangannya, PLN juga mengingatkan kepada pelanggan yang menggunakan genset agar memisahkan instalasi gen...

5 Desa Terkaya di Kuningan Berdasarkan DD

  Kuningan News - Kabupaten Kuningan, yang terletak di Provinsi Jawa Barat, dikenal sebagai salah satu kabupaten yang memperoleh perhatian besar dari pemerintah dalam hal alokasi Dana Desa. Dana Desa ini diberikan dengan tujuan untuk mendukung pembangunan dan pemberdayaan di desa-desa, yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan infrastruktur di wilayah pedesaan. Dari sekian banyak desa yang ada di Kabupaten Kuningan, terdapat beberapa desa yang menonjol karena menerima Dana Desa dalam jumlah besar. Seperti dilansir dari berbagai portal media di Kabupaten Kuningan. Dana Desa yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada desa-desa di Kabupaten Kuningan bervariasi jumlahnya, bahkan beberapa dessa lainnya tidak mencapai angka 1 milyar. Kendari beberapa desa menerima alokasi yang jauh lebih besar dibandingkan desa lainnya. Berikut adalah lima desa di Kabupaten Kuningan yang menerima Dana Desa terbesar: 1. Desa Ciawilor, Kecamatan Ciawigebang : Rp. 1.768.8...

Mengenal Desa Galaherang: Jejak Sejarah, Keindahan Alam, dan Kuliner Khas yang Menggoda

Kuningan News -  Desa Galahaerang merupakan salah satu desa yang berada di wilayah hukum Kecamatan Maleber Kabupaten Kuningan, awalnya merupakan suatu daerah yang merupakan pembukaan lahan oleh para pejuang Mataram yang berekspansi ke wilayah tersebut (Galaherang). Mereka mendirikan sebuah tempat pemukiman. Beberapa nama para pejuang yang dikenal bernama Syekh Jamaludin Malik. Ia mempunyai dua orang putra bernama Mbah Buyut Arsanudin dan Mbah Buyut Arsanata. Kedua orang inilah yang menjadi sosok dalam kisah cikal bakal terbentuknya nama Galaherang. Konon katanya, pada waktu itu Mbah Buyut Arsanata menancapkan sebuah tongkat dengan cara berjalan, tongkat itu dimaksud untuk mencari sumber mata air yang sekarang disebut sungai Cigalaherang. Desa Galaherang memiliki luas wilayah ±32 km², berada diketinggian 1000-1500 Mdpl dengan iklim tropis. Secara administratif terdiri dari 6 Rukun Warga dan 11 Rukun Tetangga yang dibagi dalam 6 Dusun. Desa ini memiliki popul...

Camat Ciwaru Sumbang 2 Medali Emas, Kuningan Juara Umum Catur di Porsenitas XII Indramayu 2025

Cabor catur Kabupaten Kuningan Juara Umum Catur di Porsenitas XII Indramayu 2025   Kuningan News - Camat Ciwaru Ade Bunyamin, SE. M. Siberhasil memboyong 2 medali emas untuk Kabupaten Kuningan dalam pertandingan catur di ajang Porsenitas XII yang digelar di Kabupaten Indramayu Jawa Barat, Kamis - Jumat (9-10/10/2025). Ade Beye, panggilan akrabnya berhasil meraih medali emas pada nomor catur cepat perorangan dan catur beregu prestasi dengan waktu pikir 15 menit yang dilaksanakan di Gedung BKAD Indramayu. Dalam ajang tersebut, Tim Kabupaten Kuningan belum pernah terkalahkan oleh tim kabupaten/kota lainnya sampai dengan berhasil menyabet juara dan meraih medali.  Tak hanya Ade Beye yang berhasil menyabet gelar dalam ajang tersebut, Eman Sulaeman, kontingen asal Kecamatan Karangkancana, juga berhasil memboyong medali perunggu dari pertandingan catur perorangan. Catur perorangan sendiri terdiri dari 6 babak. Kabar gembira tersebut disampaikan pelatih Porsenitas Cabor Catur kon...

Kolaborator Kebaikan.ID dan DT Peduli Cirebon Adakan Jumber, Bagikan 150 Paket Makanan!

Berbagi makanan dan minuman di Masjid Al Mujahidin Cirebon (foto: dok. kk.id)  Kuningan News - Kegiatan "Jumat Berkah" diselenggarakan oleh Kolaborator Kebaikan.id bekerja sama dengan DT Peduli Cirebon berlangsung pada Jumat (24/10/2025) pasca sholat Jum’at. Acara ini dilaksanakan di Masjid Mujahidin, Ruko CBC, Jalan Tuparev Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, dan diisi dengan pembagian 150 paket makanan bagi masyarakat. Ketua Kolaborator Kebaikan.id Omar Qad P, menyatakan kegiatan ini merupakan langkah kolaborasi strategis dan berkelanjutan. “Kami melaksanakan kegiatan ini secara masif dengan DT Peduli Cirebon. Semoga dengan langkah baik ini, kita semua bisa lebih tumbuh rasa kepekaan dan keinginan terhadap sesama,” ungkap Omar kepada kuninganmass.com pada Jum’at (24/10/2025). Kegiatan ini tidak hanya sekadar pembagian makanan, tetapi juga menjadi momen untuk melatih kepekaan sosial. “Kami ingin membangun kesadaran bahwa berbagi itu penting, sekecil apapun ...

APBDes dan Ilusi Kemandirian Desa

Dadan Satyavadin. Kuningan News - Dalam wacana pembangunan, desa kerap disebut sebagai ujung tombak. Tetapi di banyak tempat, termasuk di Kabupaten Kuningan, semangat itu sering berhenti di slogan. Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) masih belum berpihak secara langsung kepada rakyat. APBDes yang seharusnya menjadi instrumen kemandirian, kini lebih sering menjadi perpanjangan tangan kepentingan birokrasi pemegang kekuasaan. Banyak pembiayaan kewenangan kabupaten diselipkan di APBDes, membuat arah pembangunan desa kehilangan makna lokalnya. Hal yang semestinya menjadi ruang aspirasi warga, justru berubah menjadi daftar belanja titipan program. Sejatinya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa menegaskan bahwa desa memiliki hak asal usul dan kewenangan lokal berskala desa. Begitu pula Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 memberi ruang bagi pemerintah desa untuk mengelola keuangan berdasarkan musyawarah, kebutuhan real, dan potensi masyarakat. Namun fakta di lapanga...