Kuningan News - Kegiatan diskusi buku yang diselenggarakan oleh Kuningan Book Community dan Baca di Ciremai berhasil menarik perhatian para aktivis literasi di Kuningan. Acara bedah buku ini berlangsung di Pendopo LQ Forest, Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, pada Senin (19/5/2025).
Diskusi kali ini membedah buku berjudul Ibu dan Rahasia Besar karya Aris Risma Sunarmas. Buku ini menarik perhatian karena mengangkat tema yang sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari, terutama mengenai hubungan antara ibu dan anak. Aktivis literasi yang hadir membagikan pandangan dan analisis mereka tentang isi buku, serta pesan moral yang terkandung di dalamnya.
“Dimulai dengan membaca bersama, kemudiam membaca cerpen, lalu membedah buku Ibu dan Rahasia Besar langsung oleh penulisnya, serta diakhir ada diskusi,” tutur Ikhsan selaku penyelenggara acara.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, dosen, hingga masyarakat umum yang memiliki minat dalam dunia literasi. "Kami ingin menjadikan diskusi buku ini sebagai wadah untuk berbagi ilmu dan pengalaman, serta meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat," ungkap Vera salah satu perwakilan dari Aktivis Literasi Kuningan.
Dalam diskusi tersebut, para aktivis literasi membahas berbagai aspek buku, termasuk karakter, plot, dan relevansi tema dengan kondisi sosial saat ini. Banyak peserta yang mengemukakan pendapatnya, menciptakan suasana diskusi yang hangat dan interaktif.
"Buku Ibu dan Rahasia Besar karya Aris Risma Sunarmas ini sangat menarik dan mampu menyentuh emosi pembaca," tutur Aas Siti N.
Selain membedah buku, kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab yang memberikan kesempatan kepada audiens untuk berinteraksi langsung dengan penulis buku tersebut. Hal ini diharapkan dapat memicu minat baca dan diskusi lebih lanjut di kalangan masyarakat.
"Kami berharap dengan adanya acara seperti ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya membaca dan berdiskusi tentang karya sastra dan semoga kedepan diskusi seperti ini lebih banyak dihadiri oleh masyarakat," pungkas Ikhsan. (KN-12)