Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label News

Hardiknas, IMK Wilayah Cirebon Gelar Bedah Film "Guru Bangsa Tjokroaminoto"

  Kuningan News - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Ikatan Mahasiswa Kuningan Wilayah Cirebon (IMK Wil. Cirebon) mengadakan kegiatan bedah film yang berjudul "Guru Bangsa Tjokroaminoto". Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (6/5/2025), yang bertempat di Lantai 2 Sekretariat Ikatan Mahasiswa Wilayah Cirebon. Tujuan dari Bedah Film tersebut untuk mengingat peran penting pendidikan dalam membangun karakter bangsa. Hadir berbagai mahasiswa dari beberapa kampus di Cirebon. Film "Guru Bangsa Tjokroaminoto" sendiri mengisahkan perjalanan hidup Tjokroaminoto, seorang tokoh pendidikan dan pergerakan yang berpengaruh dalam sejarah bangsa. "Dengan adanya ini kami ingin mengajak mahasiswa untuk lebih mengenal sosok Tjokroaminoto dan nilai-nilai perjuangannya dalam memajukan pendidikan di Indonesia secara umum termasuk juga di Kuningan," ujar Ketua Bidang Kajian IMK, Wirya Nurfatahurr Rizki dalam sambutannya.  Pada acara bedah film itu tidak hanya m...

Evaluasi Kota Layak Anak, Sekolah Ini Dikunjungi

  Kuningan News - Selasa (6/5/2025) pukul 09.00 WIB, dilaksanakannya Evaluasi Kota Layak Anak (KLA) dilaksanakan dengan melibatkan berbagai pihak untuk memastikan pemenuhan hak anak di wilayah Kuningan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana upaya yang telah dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi anak-anak. Pelaksanaan evaluasi ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari instansi dan lembaga yang berkomitmen terhadap perlindungan dan pemberdayaan anak. Di antara peserta yang hadir adalah Rini Megawati, S. Sos., M. Si., yang mewakili Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Selain itu, Indah dari UPTD PPA turut berpartisipasi, membawa wawasan tentang perlindungan perempuan dan anak.  Sekolah Alam Bratakasian yang diwakili oleh H. Jaenal Mutakin, M.Pd., juga hadir untuk memberikan perspektif pendidikan dalam mendukung anak-anak. Hadir pula Hj. Tarsinah, M.Pd. dari SD Negeri 1 Cigadung, yang berbagi pengalaman mengenai pembelajaran dan kegiatan posi...

Masuk Rumah, Maling Emas Senilai Rp7,5 Juta, Eeh... Kepergok Pemilik Rumah

Kuningan News – Peristiwa memilukan yang terjadi di wilayah kota pada Senin (5/5/2025), sekitar pukul 00.05 WIB, masyarakat di Lingkungan Pahing, Kelurahan Purwawinangun, Kecamatan Kuningan, digegerkan oleh peristiwa tindak pidana pencurian yang menimpa seorang warga yang bernama Enah Suhaenah. Zemi panggilan anak Enah Suhaenah mendapati jendela rumahnya dalam keadaan terbuka. Saat diperiksa lebih lanjut, ia menemukan sebuah ponsel pintar merek Vivo berwarna biru di dalam rumahnya. Kemudian meminta ibunya untuk melakukan pengecekan, dan mereka berdua terkejut saat mengetahui bahwa beberapa perhiasan emas telah dicuri dari rumah mereka. Saat Zemi berusaha melakukan penyelidikan lebih lanjut, ia menerima telepon dari pemilik ponsel yang ditemukan. Dalam situasi tersebut, Zemi mendengar suara-suara mencurigakan dari arah jendela, dan ia segera mendapati seorang laki-laki yang diduga pelaku, tengah berusaha melarikan diri. Dengan sigap, Zemi menangkap basah si pelaku tersebut. Namun, sete...

Duh Memprihatinkan! Kondisi Jalan Raya Beber-Ciperna di Gronggong Membahayakan Pengguna Jalan

  Kuningan News - Jalan raya Beber-Ciperna, terutama di kawasan Gronggong sekitar Desa Patapan, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, saat ini (5/5/2025) dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Banyaknya pasir dan lumpur bekas galian di jalan raya tersebut mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan lantaran debu tanah dan pasir yang licin dan mudah terkena muka para pengemudi kendaraan yang melintasinya. Warga setempat melaporkan, kondisi jalan semakin memburuk, terutama setelah hujan. Lumpur yang menggenang di jalan membuat perjalanan menjadi berisiko tinggi. Sejumlah pengendara juga mengeluhkan kurangnya penerangan dan tanda peringatan di area yang bermasalah ini.  "Pas malam apalagi, kondisi jalan semakin sulit terlihat dan licin," kata Rifa, salah satu pengguna kendaraan bermotor yang melintasi jalur tersebut.   Pihak pemerintah setempat diharapkan segera mengambil tindakan untuk memperbaiki kondisi jalan ini. Tidak hanya pengguna jalan yang merasakan ...

Jalan Berlubang di Babakanreuma Sudah Lama, Bahaya !

  Kuningan News - Kondisi jalan di daerah Desa Babakanreuma, Kecamatan Sindangagung, Kuningan, semakin memprihatinkan akibat adanya lubang-lubang besar yang mengganggu kelancaran lalu lintas. Jalan yang berlubang ini menjadi ancaman serius bagi para pengendara motor yang melintas, terutama di saat hujan ketika lubang tersebut tertutup genangan air. Warga setempat melaporkan, lubang-lubang tersebut sudah ada yang hampir lama belum juga diperbaiki dan semakin memburuk tanpa adanya perbaikan dari pihak yang terkait.  "Setiap hari saya melihat banyak pengendara motor yang terganggu bahkan ada yang hampir jatuh karena mencoba menghindari lubang-lubang ini. Kami khawatir akan keselamatan mereka," kata Raditya, warga Desa Babakanreuma. Pengendara yang melintas juga mengeluhkan risiko yang harus mereka hadapi. "Saya harus sangat berhati-hati saat melewati jalan ini, kadang harus p[ilih-pilih agar terhindar dari lubang,” ujar Rahmat salah satu pengguna jalan yang melintas. Pihak...

Gadis Tersesat Asal Lampung, Akhirnya Bertemu Keluarga di Kuningan

  Kuningan News - Setelah melalui perjalanan yang panjang, Sakinah yang merupakan nama asli dari Rara, gadis yang sebelumnya dilaporkan tersesat dan berasal dari Lampung, akhirnya berhasil bertemu dengan keluarganya di Kuningan. Pertemuan ini dikonfirmasi oleh Indah, salah satu staf  UPTD PPA Kuningan ketika dimintai keterangan melalui sambungan telepon, Senin (5/5/2025). Tak hanya itu, Waki Bupati Kuningan, Tuti Andriani, juga memastikan untuk melakukan komunikasi via video dengan Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Kuningan, Toto Toharudin, yang menjelaskan bahwa Sakinah, yang dikenal dengan nama panggilan Rara, telah dipertemukan dengan pamannya. "Rara kini sudah bersama pamannya, dan mereka telah saling menyapa. Nama aslinya adalah Sakinah," ungkap Toto saat dimintai keterangan. Beberapa hari yang lalu, Sakinah diketahui datang ke Kuningan untuk mencari identitas keluarganya setelah lama tidak bertemu. Ia sebelumnya berada di bawah perawatan tantenya, dan kini bisa ...

Bercanda Sesama Remaja SLTP Berujung Maut, Innalillahi

Kuningan News - Tragedi menimpa warga Desa Balong, Kecamatan Sindangagung, Kabupaten Kuningan. Seorang siswa di salah satu Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) berinisial F (17), yang tinggal di Blok Wage RT 2/1, meninggal dunia pada Sabtu malam (3/5/2025) setelah mengalami benturan di kepala saat bercanda dengan temannya di sekolah. Menurut keterangan Hasan, seorang tetangga dan saksi yang mengantar korban ke rumah sakit, insiden tersebut bermula pada Rabu (30/4/2025). Saat itu, F bercanda dengan temannya dan sempat memukul bagian belakang kepala temannya. Namun, F tidak menyangka akan dibalas, dan entah disengaja atau tidak, temannya membalas pukulan tersebut dengan botol atau tupperware yang mengenai bagian kiri kepala F. Hasan menambahkan bahwa dia tidak mengetahui rincian lengkap kejadian tersebut, tetapi pada hari Kamis, F tampak baik-baik saja dan masih bisa beraktivitas seperti biasa. Namun, pada Kamis sore, F mulai mengeluh pusing dan mual. Ia dibawa ke dokter dan diberikan obat...

Ruang Bicara (RUBIC), Diskusi Akademis Mahasiswa PAI UIN SSC Kembali Digelar

  Kuningan News - Ruang Bicara (RUBIC) adalah agenda diskusi yang diadakan oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) semester 2, yang akrab disebut Diamond Class. Pada Sabtu, (3/5/2025), RUBIC kembali dilaksanakan untuk kedua kalinya, yasng bertempat di Ma’had Jadid Al-Jami’ah. Agenda ini bertujuan untuk menciptakan ruang bagi para akademisi dan mahasiswa PAI 2D untuk berdiskusi, berbagi pemikiran, dan mendalami berbagai isu terkini dalam pendidikan agama. Diskusi kali ini diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam proses pembelajaran dan memperluas wawasan akademis mereka. Agenda RUBIC pada Sabtu, 3 Mei 2025 mengangkat tema “Bonus Demografi : Antara harapan besar dan ancaman masa depan”. Banyak yang memberikan pendapat yang berbeda beda, beberapa kutipan dari para akademisi yang berpendapat, diantaranya yaitu : 1. “Bonus Demografi jelas adalah peluang besar bagi kita untuk meningkat kan perekonomian Negara ini apabila dikelola dengan baik oleh pe...

Semarak Harlah ke-65 PMII UINSSC: Angkat Isu Bonus Demografi, Anugerah atau Musibah?

  Kuningan News - Dalam rangka memperingati Hari Lahir ke-65 Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), PMII Komisariat UIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar seminar diskusi panel bertema "Peran PMII di Era Bonus Demografi dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045".  Acara yang berlangsung pada Jum'at, (2/5/2025), dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat termasuk mahasiswa, akademisi, dan tokoh masyarakat. Diskusi ini menghadirkan empat panelis dari berbagai latar belakang Praktisi dan Akademik, yaitu:   1. ⁠Husnul Khotimah, S.Fil.I., M.H. 2. Dr. H. Ahmad Yani, M.Ag.  3. Dr. Moh Ali, M.Pd.I.   4. Prof. Dr. Moh Jamali, M.Ag. Seminar ini bertujuan untuk membahas potensi dan tantangan yang dihadapi Indonesia dalam menghadapi bonus demografi, yang diprediksi akan mencapai puncaknya pada tahun 2045.  Dalam sesi diskusi, salah satu audiens, Fuji Nurohman, mengajukan pertanyaan kritis terkait dampak bonus demografi. Ia mempertanyakan apakah fenomena...

Lagi Sholat Subuh, Motor Beat Diembat Maling

Kuningan News - Insiden curanmor kembali terjadi, Minggu (4/5/2025) pagi sekitar pukul 04.45 WIB. Warga Desa Cilowa Kecamatan Kramatmulya, putra dan keponakan dari Alm Ajis (53), kehilangan motornya saat ia sholat subuh. Peristiwa ini terjadi di halaman parkir Masjid Baiturrahim Desa Cilowa. Seperti biasa, korban melaksanakan sholat subuh berjamaah di masjid setempat dengan mengendarai sepeda motor Honda Beatnya berwarna biru.  Namun Minggu pagi itu korban tersentak kaget ketika hendak pulang. Motor Beat dengan Nopol E 5653 YAX tersebut tidak terlihat lagi di halaman masjid.  Padahal biasanya korban cukup teliti dan waspada dengan mengunci ganda sepeda motornya. Tapi dugaan kuat motor tersebut sudah diincar penjahat sehingga ketahuan titik lengah korban.  "Jadi posisi motor lagi diparkir di parkiran masjid. Kondisi motornya dikunci dan dilock, cuma kebetulan memang lampu pelataran masjid itu konslet dan efeknya di cctv ga keliatan," tutur Dika, saudara korban.  Sete...

Ke Kuningan Masyarakat Sebut 'Gubernur Ngonten' Dampak pada Branding Media

  Kuningan News - Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM), melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kuningan pada Jum’at (2/5/2025). Kunjungan ini termasuk kedalam salah satu rangkaian acara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Namun, kunjungan tersebut juga mendapat perhatian khusus dari masyarakat, yang menjuluki Dedi Mulyadi sebagai "Gubernur Ngonten." Julukan tersebut muncul karena Dedi Mulyadi dikenal aktif dalam mempublikasikan berbagai agenda kegiatannya serta mempromosikan potensi budaya dan pariwisata Jawa Barat melalui platform media sosial. Masyarakat menganggap bahwa pendekatannya yang informal dan dekat dengan publik membuatnya lebih mudah diakses dan dikenal luas. “Pak Dedi ini memang beda, dia sering muncul di media sosial dan lebih dekat dengan masyarakat. Itu yang bikin kita panggil dia Gubernur Ngonten,” ujar Sri Wahyuni yang sering menonton konten KDM tersebut. Meskipun julukan tersebut terkesan positif, ada juga dampak yang ditimbulkan terh...

KDM Dicegat Warga Awirarangan, Minta Tolong Tegakkan Keadilan

Kuningan News - Merasa jadi korban dugaan mafia tanah, pria asal Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan, Azis, menyetop Gubernur Dedi Mulyadi saat berkunjung ke Kuningan Jum’at (2/5/2025). Di sekitar Kompleks Stadion Mashud Winusaputra Kuningan itu, ia mengaspirasikan ketidakadilan yang dialaminya terkait dengan pelelangan tanah miliknya. Tanah tersebut dilelang dengan harga yang sangat jauh dari nilai sebenarnya, yakni hanya Rp201 juta. Padahal sertifikat tanahnya ditaksir mencapai sekitar Rp1 miliar. Bukan hanya itu, Azis meyakini terjadi malprosedur dalam proses pengambilalihan hak kepemilikan lahan tersebut. Dalam laporannya, Aziz meminta tolong karena memang tanahnya “dirampas” oleh mafia. Ia merasa proses pelelangan tersebut tidak transparan dan penuh kejanggalan. Ia merasa dirugikan karena merasa tidak wajar dengan harga yang minim bisa memperoleh tanah dengan 3 bangunan di dalamnya.  “Saya merasa sangat dirugikan. Tanah saya seharusnya memiliki nilai yang jauh lebih ting...

Wamenag RI Beri Arahan Tegas ke Petugas Haji 2025: Layani Jamaah dengan Sepenuh Hati, Jaga Nama Baik Bangsa!

  Kuningan News - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Republik Indonesia, Dr. KH. Romo H. R. Muhammad Syafi'i, S.H., M.Hum, memberikan arahan penting kepada seluruh petugas yang akan bertugas dalam penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M.  Dalam arahannya, Wamenag Romo Syafi’i menekankan pentingnya pelayanan yang optimal kepada seluruh jamaah haji Indonesia. Ia meminta para petugas untuk melayani jamaah dengan sepenuh hati, sabar, dan ramah, serta selalu siap membantu jamaah yang membutuhkan bantuan. "Saya minta kepada seluruh petugas haji untuk melayani jamaah dengan sepenuh hati. Anggaplah jamaah haji itu adalah orang tua kita sendiri. Layani mereka dengan sabar, ramah, dan selalu siap membantu mereka. Ingat, kita adalah pelayan jamaah,” ujar Wamenag RI yang dilansir dari sosial media Instagram milik Kemenag.  Ia juga mengingatkan para petugas untuk menjaga nama baik bangsa dan negara Indonesia di mata dunia. Ia meminta para petugas untuk selalu bertindak profesional, disi...

Walikota Jakarta Selatan Yang Beristri Pituin Kuningan Siap Promosikan Pariwisata Kuningan

  Kuningan News - Kabar gembira datang bagi dunia pariwisata Kabupaten Kuningan. Walikota Jakarta Selatan, Munjirin, S. Sos., M. Si., menyatakan kesiapannya untuk ikut mempromosikan pariwisata Kuningan di Jakarta, khususnya potensi wisata yang berbasis alam. Dukungan ini datang karena ikatan emosional yang kuat, mengingat istrinya, Essie Feransie Munjirin merupakan putri yang lahir di Kuningan lebih tepatnya di Desa Pajawanlor, Kecamatan Ciawigebang, Kuningan. "Kuningan ini kampung halaman istri saya, jadi sudah seperti kampung halaman saya sendiri. Saya melihat potensi pariwisata alam di Kuningan ini sangat luar biasa. Banyak tempat-tempat indah yang belum banyak dikenal oleh masyarakat luas," ujar Munjirin saat diwawancara di Rumah Makan Me’Wah Atha, Desa Linggasana, Kecamatan Cilimus, Kuningan. Dirinya akan memanfaatkan jejaring dan relasinya sebagai Wali Kota Jakarta Selatan untuk mempromosikan pariwisata Kuningan kepada masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Ia juga berenca...

Tanggapi Santai Pengunduran Diri 8 Pengurus Apdesi, Henny: Fokus Kita Majukan Desa dan Sejahtera Masyarakat

  Kuningan News - Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Kuningan, Hj. Henny Rosdiana, S.H., S. Sos., M. Si.  menanggapi dengan santai pengunduran diri delapan orang pengurus Apdesi baru-baru ini. Pengunduran diri tersebut diduga kuat dipicu oleh dinamika kekalahan pada kontestasi pemilihan Ketua Apdesi beberapa waktu lalu, yang dampaknya masih terasa hingga saat ini. Meskipun mengakui adanya pengunduran diri tersebut, Bunda Henny sapaan akrabnya menegaskan bahwa roda organisasi Apdesi Kuningan tetap berjalan sebagaimana mestinya. Ia juga menyatakan bahwa pihaknya telah berupaya maksimal untuk merangkul semua pihak, termasuk para pengurus yang mengundurkan diri, pasca pemilihan Ketua Apdesi tersebut. "Memang benar ada beberapa pengurus yang mengundurkan diri. Tentu Saya sangat menyayangkan hal ini. Namun, kami menghormati keputusan mereka. Sejak awal, saya sudah berupaya merangkul semua pihak, termasuk teman-teman yang dulu berada di kubu yang ber...

Mau Sambut Gubernur Dedi, Eh... Malah Hilang Motor

  Kuningan News - Sebuah insiden kehilangan sepeda motor roda dua menggemparkan area parkir GOR Ewangga, Kuningan pada Kamis (1/5/2025) pagi. Kejadian ini menimpa salah seorang peserta gladi bersih angklung yang tengah mempersiapkan diri untuk menyambut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam rangka perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang akan digelar pada Jumat (2/5/2025) di Kompleks Stadion Mashud Winusaputra Kuningan. Menurut keterangan korban, Hendi, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Saat itu, ia sedang fokus mengikuti kegiatan gladi resik angklung di dalam GOR Ewangga. "Saya datang ke GOR untuk mengikuti gladi bersih angklung dalam rangka persiapan acara besok. Saya parkirkan motor di area parkir seperti biasa. Tapi, setelah selesai gladi dan hendak pulang sekitar pukul 09.30, motor saya sudah tidak ada di tempat," ujar guru yang tinggal di Dusun Puhun, Desa Kertaungaran, Kecamatan Sindangagung tersebut. Kejadian ini sontak membuat panik para...